28.8 C
Jakarta
Saturday, April 20, 2024

Dihadang Preman , Bala Bantuan Datang, Ini Yang Terjadi

PALANGKA RAYA – Personel gabungan dari Polda Kalimantan Tengah
dan Polresta Palangka Raya, obrak-abrik Kawasan Ponton, Kota Palangka Raya.
Kamis (23/4).

Personel terdiri dari Ditsamapta Polda Kalimantan Tengah,
Satbrimob Polda Kalteng, serta Jajaran Polresta Palangka Raya.

Penggerebekan kali ini bermula ketika adanya laporan bahwa
telah terjadi peristiwa penghadangan oleh sejumlah oknum preman yang diduga
preman bayaran kepada Satresnarkoba Polresta Palangka Raya, setelah melakukan
penggerebekan

Dipimpin Kaporesta Palangka Raya Kombes Pol Dwi Tunggal
Jaladri, Personel kepolisian gabungan dengan cepat mendatangi lokasi Ponton.

Tembakan ke udara bolak balik dilontarkan oleh kepolisian,  saat mendekati tiap pos jaga yang digunakan
untuk memantau akses masuk ke pusat kampung tersebut.

Baca Juga :  Perempuan Ini Edarkan Narkoba, Sopir dan Barbuk Juga Diamankan

“Kita lakukan giat kali ini, karena anggota kami
dikepung oleh sejumlah orang di daerah Ponton. Sekitar 50 orang menghadang
Satresnarkoba sesaat setelah melakukan penggerebekan,” kata Kapolresta
Kombes Pol Jaladri.

Enam orang yang tugasnya berjaga di Pos dibekuk polisi.
Ditemukan barang bukti yang digunakan mereka untuk berjaga berupa senapan angin,
samurai, badik, bong, dan panah.

Tak lupa Jaladri juga membeberkan dalam penggerebekan kali
ini, personelnya berhasil mengamankan barang bukti sabu dan sejumlah uang yang
diduga hasil transaksi narkoba.

“16 paket sabu di plastik klip dan 16 uang senilai Rp16
juta juga kita amankan,” pungkasnya.

Pelaku berikut barang bukti kemudian dibawa ke Polresta
Palangka Raya untuk diproses lebih lanjut. 

Baca Juga :  Polda Kalteng Tangkap Dua Pelaku Pemilik Sabu

PALANGKA RAYA – Personel gabungan dari Polda Kalimantan Tengah
dan Polresta Palangka Raya, obrak-abrik Kawasan Ponton, Kota Palangka Raya.
Kamis (23/4).

Personel terdiri dari Ditsamapta Polda Kalimantan Tengah,
Satbrimob Polda Kalteng, serta Jajaran Polresta Palangka Raya.

Penggerebekan kali ini bermula ketika adanya laporan bahwa
telah terjadi peristiwa penghadangan oleh sejumlah oknum preman yang diduga
preman bayaran kepada Satresnarkoba Polresta Palangka Raya, setelah melakukan
penggerebekan

Dipimpin Kaporesta Palangka Raya Kombes Pol Dwi Tunggal
Jaladri, Personel kepolisian gabungan dengan cepat mendatangi lokasi Ponton.

Tembakan ke udara bolak balik dilontarkan oleh kepolisian,  saat mendekati tiap pos jaga yang digunakan
untuk memantau akses masuk ke pusat kampung tersebut.

Baca Juga :  Perempuan Ini Edarkan Narkoba, Sopir dan Barbuk Juga Diamankan

“Kita lakukan giat kali ini, karena anggota kami
dikepung oleh sejumlah orang di daerah Ponton. Sekitar 50 orang menghadang
Satresnarkoba sesaat setelah melakukan penggerebekan,” kata Kapolresta
Kombes Pol Jaladri.

Enam orang yang tugasnya berjaga di Pos dibekuk polisi.
Ditemukan barang bukti yang digunakan mereka untuk berjaga berupa senapan angin,
samurai, badik, bong, dan panah.

Tak lupa Jaladri juga membeberkan dalam penggerebekan kali
ini, personelnya berhasil mengamankan barang bukti sabu dan sejumlah uang yang
diduga hasil transaksi narkoba.

“16 paket sabu di plastik klip dan 16 uang senilai Rp16
juta juga kita amankan,” pungkasnya.

Pelaku berikut barang bukti kemudian dibawa ke Polresta
Palangka Raya untuk diproses lebih lanjut. 

Baca Juga :  Polda Kalteng Tangkap Dua Pelaku Pemilik Sabu

Terpopuler

Artikel Terbaru