28.4 C
Jakarta
Monday, April 29, 2024

Jumlah PSK Bertambah, Praktik Prostitusi Masih Terjadi

MUARA TEWEH-Lokalisasi prostitusi Merong yang
berada di Km 3,5 Muara Teweh-Puruk Cahu ternyata masih buka. Praktik prostitusi
masih terjadi. Padahal, pemerintah daerah sudah menggelar deklarasi penutupan yang
digelar di halaman kantor Bupati Batara pada 4 Desember 2019 lalu.

Berdasarkan pantauan Kalteng Pos (Grup
Kaltengpos.co) lokalisasi Merong atau lembah durian sebutan para pria hidung
belang tersebut masih marak terjadi. Baik tempat hiburan dengan sungguhan minum
keras dan lengkap bersama para pekerja seks komersialnya (PSK).

“Tamu yang datang memang agak sepi,” kata
salah satu PSK yang tidak mau disebutkan namanya itu kepada Kalteng Pos, akhir
pekan lalu.

Dia juga menceritaan kondisi Merong pada saat
ini. Berdasarkan pengakuan PSK itu, jumlah PSK pasca ditutup bukannya sedikit,
tapi malah bertambah.

Baca Juga :  Duel Karena Ayah Diejek, Mahrus Divonis 5 Bulan

“Kalau tamu pasti ada saja datang, tapi
memang tidak sebanyak yang dulu. Sekarang ini bukannya berkurang (PSK, red)
tapi malah nambah,” ujarnya. (adl/uni/dar)

MUARA TEWEH-Lokalisasi prostitusi Merong yang
berada di Km 3,5 Muara Teweh-Puruk Cahu ternyata masih buka. Praktik prostitusi
masih terjadi. Padahal, pemerintah daerah sudah menggelar deklarasi penutupan yang
digelar di halaman kantor Bupati Batara pada 4 Desember 2019 lalu.

Berdasarkan pantauan Kalteng Pos (Grup
Kaltengpos.co) lokalisasi Merong atau lembah durian sebutan para pria hidung
belang tersebut masih marak terjadi. Baik tempat hiburan dengan sungguhan minum
keras dan lengkap bersama para pekerja seks komersialnya (PSK).

“Tamu yang datang memang agak sepi,” kata
salah satu PSK yang tidak mau disebutkan namanya itu kepada Kalteng Pos, akhir
pekan lalu.

Dia juga menceritaan kondisi Merong pada saat
ini. Berdasarkan pengakuan PSK itu, jumlah PSK pasca ditutup bukannya sedikit,
tapi malah bertambah.

Baca Juga :  Duel Karena Ayah Diejek, Mahrus Divonis 5 Bulan

“Kalau tamu pasti ada saja datang, tapi
memang tidak sebanyak yang dulu. Sekarang ini bukannya berkurang (PSK, red)
tapi malah nambah,” ujarnya. (adl/uni/dar)

Terpopuler

Artikel Terbaru