33.5 C
Jakarta
Friday, November 15, 2024

Gubernur Kalteng Tekankan untuk Mewarisi Api Sumpah Pemuda

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO  – Dalam malam pencerahan ikrar bersama anak bangsa (IKBAB), Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran juga menutup kegiatan jambore pendidikan dan jambore pemuda di GOR Serbaguna Indoor Palangka Raya, Minggu (27/10/2024) malam.

Diketahui malam pencerahan ikrar bersama anak bangsa merupakan momentum untuk memperingati Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober dalam mengenang perjuangan berbagai elemen pemuda menyatukan komitmen kebangsaan dengan Ikrar Sumpah Pemuda 1928. Yaitu bertumpah darah satu, tanah air indonesia; berbangsa satu, bangsa Indonesia; dan menjunjung bahasa persatuan, bahasa Indonesia.

“Presiden pertama Republik Indonesia Bung Karno pernah mengingatkan: Jangan mewarisi abu Sumpah Pemuda, tapi warisilah api Sumpah Pemuda,” tegas Gubernur dalam sambutannya malam tadi.

Baca Juga :  Rizky Badjuri Ditunjuk Jadi Ketua Kontingen Porwanas PWI Kalteng

Api semangat Sumpah Pemuda disebutkan mengandung nilai-nilai nasionalisme, cinta Tanah Air, dan persatuan yang harus terus dikobarkan, terutama oleh generasi muda.

Ya, orang nomor satu di Kalteng tersebut, menekankan pesatnya globalisasi dan digitalisasi membuat para pemuda mudah mengakses informasi, teknologi, dan ilmu pengetahuan. Namun, di sisi lain, justru ada banyak informasi menyesatkan.

“Di sinilah semangat Sumpah Pemuda menjadi modal kekuatan penting bagi generasi muda, sebagai benteng yang tidak lekang oleh zaman sebagai perekat dan pemersatu,” lanjut Sugianto Sabran.

Ia pun mengapresiasi dan rasa bangga kepada seluruh peserta yang mengikuti semua rangkaian kegiatan jambore.

“Kita harapkan bersama, jambore ini dapat dilaksanakan rutin setiap tahunnya sebagai salah satu wadah pembinaan pemuda-pemudi Kalteng agar semakin terasah kekuatan fisik, mental spiritual, keberanian, kepemimpinan, dan jiwa sosial, serta memupuk rasa persaudaraan mereka,” pungkasnya. (hfz/hnd)

Baca Juga :  Ini Permintaan Satgas Untuk Cegah Omicron Meluas Saat Nataru

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO  – Dalam malam pencerahan ikrar bersama anak bangsa (IKBAB), Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran juga menutup kegiatan jambore pendidikan dan jambore pemuda di GOR Serbaguna Indoor Palangka Raya, Minggu (27/10/2024) malam.

Diketahui malam pencerahan ikrar bersama anak bangsa merupakan momentum untuk memperingati Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober dalam mengenang perjuangan berbagai elemen pemuda menyatukan komitmen kebangsaan dengan Ikrar Sumpah Pemuda 1928. Yaitu bertumpah darah satu, tanah air indonesia; berbangsa satu, bangsa Indonesia; dan menjunjung bahasa persatuan, bahasa Indonesia.

“Presiden pertama Republik Indonesia Bung Karno pernah mengingatkan: Jangan mewarisi abu Sumpah Pemuda, tapi warisilah api Sumpah Pemuda,” tegas Gubernur dalam sambutannya malam tadi.

Baca Juga :  Rizky Badjuri Ditunjuk Jadi Ketua Kontingen Porwanas PWI Kalteng

Api semangat Sumpah Pemuda disebutkan mengandung nilai-nilai nasionalisme, cinta Tanah Air, dan persatuan yang harus terus dikobarkan, terutama oleh generasi muda.

Ya, orang nomor satu di Kalteng tersebut, menekankan pesatnya globalisasi dan digitalisasi membuat para pemuda mudah mengakses informasi, teknologi, dan ilmu pengetahuan. Namun, di sisi lain, justru ada banyak informasi menyesatkan.

“Di sinilah semangat Sumpah Pemuda menjadi modal kekuatan penting bagi generasi muda, sebagai benteng yang tidak lekang oleh zaman sebagai perekat dan pemersatu,” lanjut Sugianto Sabran.

Ia pun mengapresiasi dan rasa bangga kepada seluruh peserta yang mengikuti semua rangkaian kegiatan jambore.

“Kita harapkan bersama, jambore ini dapat dilaksanakan rutin setiap tahunnya sebagai salah satu wadah pembinaan pemuda-pemudi Kalteng agar semakin terasah kekuatan fisik, mental spiritual, keberanian, kepemimpinan, dan jiwa sosial, serta memupuk rasa persaudaraan mereka,” pungkasnya. (hfz/hnd)

Baca Juga :  Ini Permintaan Satgas Untuk Cegah Omicron Meluas Saat Nataru

Terpopuler

Artikel Terbaru