PALANGKA
RAYA, KALTENGPOS.CO – Gubernur
Kalteng H Sugianto Sabran mengungkapkan, Pemerintah
Provinsi (Pemprov) Kalteng di bawah komandonya, terus berupaya memperhatikan
nasib para nelayan, terutama yang berada di pesisir.
“Kita terus berupaya menjamin
mereka untuk keamanan bekerja dengan memberikan bantuan bibit ikan dan lainnya,
hingga Asuransi Nelayan Berkah untuk 9.000 nelayan di Kalteng,” katanya.
Ada juga, lanjutnya,
asuransi dari program Kementerian Kelautan dan Perikanan dan bagian dari
program Bantuan Premi Asuransi Nelayan (BPAN). Untuk jumlah nelayan yang
mendapatakan program dari pusat tersebut di Kalteng mencapai 16.331 orang. Sejak
tahun 2016 lalu, lanjutnya, pemprov terus berupaya mendorong peningkatan daya
tangkap ikan nelayan dan menggalakkan konsumsi ikan untuk masyarakat.
“Dengan dilaksanakannya
program Asuransi Nelayan Berkah diharapkan akan dapat memberikan rasa aman dan
jaminan perlindungan terhadap resiko yang dihadapi nelayan baik saat
melaksanakan aktivitas produksi penangkapan ikan maupun di luar aktivitas
penangkapan,” tegasnya.
Diharapkan, lanjutnya, para nelayan
merasa nyaman dan aman ketika ter-cover asuransi sehingga, produktivitas hasil
perikanan makin meningkat karena mereka berkeja lebih giat.
Dia menambahkan , pemerintah
juga memberikan kepedulian terhadap warga dengan memberikan bantuan sarana dan
prasarana perikanan kepada kelompok-kelompok pelaku usaha perikanan berupa
bantuan pembuatan kolam budi daya ikan, sarana dan prasarana budidaya sistem
bioflok, benih dan pakan ikan, mesin pakan ikan skala mini, budidaya keramba
ikan, dan kelotok lengkap alat penangkapan ikan.
“Ini diharapkan dapat
meningkatkan skala usaha yang akhirnya berpengaruh pada peningkatan
kesejahteraan masyarakat,†pungkasnya.