PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalteng berencana membeli generator oksigen, untuk memenuhi kebutuhan oksigen di Kalteng. Langkah itu diambil, karena belum ada kepastian kapan berakhirnya pandemic Covid-19 ini.
"Terkait ketersediaan oksigen, kita tidak mungkin tergantung terus dengan pihak luar di tengah ketidakpastian kapan pandemi ini berakhir. Atas dasar pertimbangan tersebut, Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah akan membeli generator oksigen untuk bisa memproduksi oksigen secara mandiri," kata Gubernur Kalteng Sugianto Sabran, Senin (9/8).
Gubernur juga mengajak bupati/wali kota untuk sama-sama urun rembuk dalam pembelian generator oksigen skala besar yang akan ditempatkan pada 3 (tiga) wilayah regional Kalteng yakni wilayah Barat, wilayah Tengah dan wilayah Timur.
"Syukur Alhamdulillah, pada hari ini Kalimantan Tengah telah berhasil keluar dari krisis oksigen. Sekali lagi kami ucapkan terima kasih sebesar-besarnya atas perhatian dan bantuan dari Presiden RI Ir.Joko Widodo, Menteri Kesehatan dan pihak swasta yang berkomitmen membantu Provinsi Kalimantan Tengah dalam penanganan Covid-19," ucapnya.
Dia menyampaikan kepada bupati/ wali kota se-Kalimantan Tengah ini, merupakan tanggung jawab berat yang harus selesaikan. Keselamatan masyarakat adalah yang utama, tanpa pengecualian.
"Kita berharap sampai tanggal 17 Agustus 2021 angka kasus konfirmasi harian dan kematian turun drastis. Itu merupakan kontribusi Kalimantan Tengah untuk mengentaskan Covid-19 di Indonesia. Sekali lagi saya tekankan dibutuhkan keseriusan dan rasa empati yang tinggi untuk benar-benar menangani pandemi ini. Laksanakan 3T secara masiv dan terukur, tuntaskan vaksinasi dan jangan pernah lelah menyosialisasikan Protokol Kesehatan," pungkasnya.