PROKALTENG.CO– Sekitar 200 hektare
(He) lahan Food Estate di Kabuoaten Pulang Pisau, terdampak banjir. Itu terjadi
akibat intensitas hujan cukup tinggi yang terus menerus terjadi sejak akhir
tahun lalu.Â
Berdasarkan, hasil kunjungan kerja Gubernur
Sugianto Sabran ke kawasan Food Estate, dari 10 ribu He lahan percontohoan Food
Estate ada sekitar 2 persen yang terdampak banjir. Jika dikalkulasikan, 2
persen dari 10 ribu He tersebut, sekitar 200 hektare yang terdampak banjir.
“Kami telah melakukan kunjungan ke Desa
Belanti Siam dan Desa Gadabung, Kabupaten Pulang Pisau untuk melihat keadaan
Food Estate. Proyek percontohan Food Estate yang ada di sini 10 ribu hektar.
Dari 10 ribu hektar, hanya 2 persen yang terkena banjir,†kata Gubernur
Kalteng Sugianto Sabran, kemarin.
Gubernur meninjau Food Estate untuk
memastikan program tersebut berjalan dengan baik dan di lahan percontohan 10
ribu He tidak terjadi masalah. Pasalnya, curah hujan belakangan ini sangat
tinggi.Â
“Setelah
dilakukan peninjauan langsung, pembangunan Food Estate berjalan aman dan
lancar. Pengelolaan irigasi di kawasan Food Estate di Desa Belanti Siam
sudah tertata dengan baik. Dengan demikian, saluran air berjalan lancar,”
pungkasnya.Â