PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO – Memasuki periode Mei hingga Juli, prakiraan BMKG menunjukkan sebagian wilayah Indonesia mulai memasuki awal musim kemarau. Sementara sebagian lainnya masih mengalami masa pancaroba.
Hal ini menuntut pemerintah untuk lebih waspada dalam mengantisipasi potensi kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) yang kerap terjadi pada musim kemarau. Pemerintah daerah melalui dinas terkait terus melakukan berbagai upaya untuk mencegah terjadinya karhutla di wilayahnya.
Di Kota Palangkaraya, Kepala Bidang (Kabid) Pencegahan dan Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Heri Fauzi, menegaskan bahwa pihaknya terus berkoordinasi dengan relawan dan instansi terkait untuk mengantisipasi karhutla
“Ya, kita dari BPBD terus berkoordinasi dengan instansi terkait peralihan musim di Kota Palangkaraya,” kata Heri saat dikonfirmasi media prokalteng.co, Rabu (15/5).
Ia menyebutkan, berdasarkan prediksi dari BMKG untuk kondisi cuaca juga terjadi peningkatan suhu panas yang cukup tinggi di wilayah Kota Palangkaraya dan sekitarnya.
“Kita masih bersyukur bahwa curah hujan masih sering terjadi di Kota Palangkaraya. Namun, kami tetap melakukan kesiapan-kesiapan dan hal ini kami juga berkoordinasi dengan BPBD yang ada di sekitar Kota Palangkaraya, seperti Kabupaten Pulang Pisau,” ucapnya.
Sebagai bagian dari upaya antisipasi karhutla, BPBD Kota Palangkaraya dan BPBD Pulang Pisau (Pulpis) rencananya menggelar apel siaga bersama. Kegiatan ini dijadwalkan akan berlangsung pada hari Sabtu (18/5) nananti di Kabupaten Pulpis.
“Dan ini sebagai antisipasi penanganan karhutla di wilayah perbatasan nantinya,” tutupnya. (ana)
PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO – Memasuki periode Mei hingga Juli, prakiraan BMKG menunjukkan sebagian wilayah Indonesia mulai memasuki awal musim kemarau. Sementara sebagian lainnya masih mengalami masa pancaroba.
Hal ini menuntut pemerintah untuk lebih waspada dalam mengantisipasi potensi kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) yang kerap terjadi pada musim kemarau. Pemerintah daerah melalui dinas terkait terus melakukan berbagai upaya untuk mencegah terjadinya karhutla di wilayahnya.
Di Kota Palangkaraya, Kepala Bidang (Kabid) Pencegahan dan Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Heri Fauzi, menegaskan bahwa pihaknya terus berkoordinasi dengan relawan dan instansi terkait untuk mengantisipasi karhutla
“Ya, kita dari BPBD terus berkoordinasi dengan instansi terkait peralihan musim di Kota Palangkaraya,” kata Heri saat dikonfirmasi media prokalteng.co, Rabu (15/5).
Ia menyebutkan, berdasarkan prediksi dari BMKG untuk kondisi cuaca juga terjadi peningkatan suhu panas yang cukup tinggi di wilayah Kota Palangkaraya dan sekitarnya.
“Kita masih bersyukur bahwa curah hujan masih sering terjadi di Kota Palangkaraya. Namun, kami tetap melakukan kesiapan-kesiapan dan hal ini kami juga berkoordinasi dengan BPBD yang ada di sekitar Kota Palangkaraya, seperti Kabupaten Pulang Pisau,” ucapnya.
Sebagai bagian dari upaya antisipasi karhutla, BPBD Kota Palangkaraya dan BPBD Pulang Pisau (Pulpis) rencananya menggelar apel siaga bersama. Kegiatan ini dijadwalkan akan berlangsung pada hari Sabtu (18/5) nananti di Kabupaten Pulpis.
“Dan ini sebagai antisipasi penanganan karhutla di wilayah perbatasan nantinya,” tutupnya. (ana)
