31.2 C
Jakarta
Monday, October 14, 2024

DKPP Kolaborasi Atasi Kekurangan Combine

KUALA PEMBUANG, PROKALTENG.CO – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Seruyan melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Seruyan telah melakukan upaya maksimal dalam mengatasi kekurangan alat mesin pertanian (alsintan). Seperti salah satunya  Combine atau alat untuk panen padi.

Kepala DKPP Kabupaten Seruyan, Albidinnor mengatakan bahwa upaya yang dilakukan pihaknya dalam mengatasi hal tersebut, salah satunya dilakukan dengan melakukan koordinasi atau kolaborasi dengan kabupaten-kabupaten tetangga.

BACA JUGA: Seruyan Ikuti 21 Cabor dengan Jumlah Atlet 357 Orang

“Terkait  dengan kekurangan Combine, saya selaku kepala DKPP ini menyikapinya dengan berkolaborasi dan koordinasi atau berkerjasama dengan kabupaten tetangga. Sehingga ini salah satu yang kami lakukan untuk mengusahakan untuk Combine ini,” kata Albidinnor, Senin (17/7).

Baca Juga :  ASN Diminta Berikan Pelayanan Baik Pada Masyarakat

Pasalnya, jelas dia yang menjadi kendala atau permasalahan dihadapi apabila di musim panen. Combine yang dimiliki Kabupaten Seruyan ini, masih belum mampu memenuhi kebutuhan para petani alias kurang.

BACA JUGA: Evaluasi Sektor Pariwisata Seruyan, Sekda Bilang Begini

Dirinya juga berharap agar ke depannya kekurangan mesin Combine di Kabupaten Seruyan dapat terpenuhi. Sehingga para petani juga bisa memaksimalkan hasil panen dan sektor pertanian dapat lebih meningkat.

“Jadi untuk itu kolaborasi Kabupaten Kotim, Kabupaten Pulang Pisau juga kita lakukan. Jadi kita bermitra dan kita berkomunikasi dengan mereka, apabila kita membutuhkan Combinenya. Namun yang menjadi hambatan itu, ketika panennya secara bersamaan,” pungkasnya. (ais/hnd)

Baca Juga :  Tinjau PTM dan Vaksinasi, Wabup Masih Sosialisasikan Prokes

KUALA PEMBUANG, PROKALTENG.CO – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Seruyan melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Seruyan telah melakukan upaya maksimal dalam mengatasi kekurangan alat mesin pertanian (alsintan). Seperti salah satunya  Combine atau alat untuk panen padi.

Kepala DKPP Kabupaten Seruyan, Albidinnor mengatakan bahwa upaya yang dilakukan pihaknya dalam mengatasi hal tersebut, salah satunya dilakukan dengan melakukan koordinasi atau kolaborasi dengan kabupaten-kabupaten tetangga.

BACA JUGA: Seruyan Ikuti 21 Cabor dengan Jumlah Atlet 357 Orang

“Terkait  dengan kekurangan Combine, saya selaku kepala DKPP ini menyikapinya dengan berkolaborasi dan koordinasi atau berkerjasama dengan kabupaten tetangga. Sehingga ini salah satu yang kami lakukan untuk mengusahakan untuk Combine ini,” kata Albidinnor, Senin (17/7).

Baca Juga :  ASN Diminta Berikan Pelayanan Baik Pada Masyarakat

Pasalnya, jelas dia yang menjadi kendala atau permasalahan dihadapi apabila di musim panen. Combine yang dimiliki Kabupaten Seruyan ini, masih belum mampu memenuhi kebutuhan para petani alias kurang.

BACA JUGA: Evaluasi Sektor Pariwisata Seruyan, Sekda Bilang Begini

Dirinya juga berharap agar ke depannya kekurangan mesin Combine di Kabupaten Seruyan dapat terpenuhi. Sehingga para petani juga bisa memaksimalkan hasil panen dan sektor pertanian dapat lebih meningkat.

“Jadi untuk itu kolaborasi Kabupaten Kotim, Kabupaten Pulang Pisau juga kita lakukan. Jadi kita bermitra dan kita berkomunikasi dengan mereka, apabila kita membutuhkan Combinenya. Namun yang menjadi hambatan itu, ketika panennya secara bersamaan,” pungkasnya. (ais/hnd)

Baca Juga :  Tinjau PTM dan Vaksinasi, Wabup Masih Sosialisasikan Prokes

Terpopuler

Artikel Terbaru