PULANG PISAU, PROKALTENG.CO – Pemerintah Kabupaten Pulang Pisau melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Pulang Pisau membuat program pelayanan sambungan rumah (SR) gratis bagi warga tidak mampu. Total ada 548 sambungan rumah yang dipasang gratis.
Kepala Bidang Cipta Karya DPUPR Titien Maria mengungkapkan, program tersebut dibuka untuk beberapa daerah. Yakni desa Gohong, Kelurahan Bereng dan Desa Hanjak Maju. “Untuk Desa Gohong ada 78 SR, Kelurahan Bereng 48 SR dan Desa Hanjak Maju 422 SR,” kata Titien saat dikonfirmasi Kalteng Pos, Kamis (2/9).
Dia mengungkapkan, program tersebut diutamakan bagi warga tidak mampu dan berminat berlangganan PDAM. “Program ini sudah berjalan. Apabila masih ada sisa kuota, masyarakat yang dipersilakan untuk mendaftar,” kata Titien.
Sementara, Direktur PDAM Pulang Pisau Sis Hernawa mengungkapkan, dalam pelayanan SR pada masa pandemi Covid-19 ini masyarakat bisa mendapat pelayanan penyambungan gratis. “Anggaran untuk penyambungan ada di DPUPR. Nanti DPUPR yang membayar administrasi ke PDAM. Jadi calon pelanggan dapat sambungan gratis,” kata Sis.
Namun, lanjut dia, dalam program tersebut pihaknya mengalami keterbatasan ketersediaan pipa untuk sampai ke rumah pelanggan. “Yang bisa kami cover sekitar enam meter. Kalau lebih dari enam meter, pelanggan yang menambah. Jatahnya hanya enam meter,” beber Sis.
Dia mengaku, permintaan masyarakat untuk melakukan SR sangat tinggi. Bahkan ada yang meminta terlebih dahulu tanpa menunggu program itu. “Kalau mau pemasangan sendiri kami persilakan dan kami siap melayani,” kata dia.
PULANG PISAU, PROKALTENG.CO – Pemerintah Kabupaten Pulang Pisau melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Pulang Pisau membuat program pelayanan sambungan rumah (SR) gratis bagi warga tidak mampu. Total ada 548 sambungan rumah yang dipasang gratis.
Kepala Bidang Cipta Karya DPUPR Titien Maria mengungkapkan, program tersebut dibuka untuk beberapa daerah. Yakni desa Gohong, Kelurahan Bereng dan Desa Hanjak Maju. “Untuk Desa Gohong ada 78 SR, Kelurahan Bereng 48 SR dan Desa Hanjak Maju 422 SR,” kata Titien saat dikonfirmasi Kalteng Pos, Kamis (2/9).
Dia mengungkapkan, program tersebut diutamakan bagi warga tidak mampu dan berminat berlangganan PDAM. “Program ini sudah berjalan. Apabila masih ada sisa kuota, masyarakat yang dipersilakan untuk mendaftar,” kata Titien.
Sementara, Direktur PDAM Pulang Pisau Sis Hernawa mengungkapkan, dalam pelayanan SR pada masa pandemi Covid-19 ini masyarakat bisa mendapat pelayanan penyambungan gratis. “Anggaran untuk penyambungan ada di DPUPR. Nanti DPUPR yang membayar administrasi ke PDAM. Jadi calon pelanggan dapat sambungan gratis,” kata Sis.
Namun, lanjut dia, dalam program tersebut pihaknya mengalami keterbatasan ketersediaan pipa untuk sampai ke rumah pelanggan. “Yang bisa kami cover sekitar enam meter. Kalau lebih dari enam meter, pelanggan yang menambah. Jatahnya hanya enam meter,” beber Sis.
Dia mengaku, permintaan masyarakat untuk melakukan SR sangat tinggi. Bahkan ada yang meminta terlebih dahulu tanpa menunggu program itu. “Kalau mau pemasangan sendiri kami persilakan dan kami siap melayani,” kata dia.
