25.8 C
Jakarta
Friday, March 29, 2024

Mulai Parah! Dikepung Banjir, Sejumlah Desa Terendam

PURUK CAHU, PROKALTENG.CO – Bencana banjir kembali mengepung Kabupaten Murung Raya, sejumlah desa dilaporkan terendam banjir. Tingginya curah hujan menyebabkan Sungai Barito dan anak sungai lainnya tidak mampu menampung. Luapan pun terjadi, puluhan rumah penduduk terendam, bahkan ada yang tenggelam.

Kondisi ini mulai parah sejak Minggu (5/9) malam. Khusus di wilayah, Kelurahan Beriwit, warga disibukan melakukan evakuasi barang berharga milik mereka, terutama barang elektronik yang dikhawatirkan bisa rusak akibat genangan ari.

Salah satu warga Beriwit, Amat menyebutkan kondisi air menggenang rumah warga sejak Minggu pagi, namun debit air terus mengalami kenaikan. Akibatnya warga harus mengevakuasi kendaraan dan barang lainnya agar tidak terendam.

Baca Juga :  Waduh! 26 Petahana Tumbang, 13 Mampu Bertahan

“Kondisi banjir ini sudah menjadi musiman ketika hujan intensitas tinggi. Kita ketahui beberapa hari wilayah kita mengalami hujan,” ujarnya, Senin (6/9).

Sementara di wilayah hulu Sungai Barito air mulai surut, meski beberapa hari sebelumnya sejumlah rumah penduduk di wilayah Kecamatan Seribu Riam terendam.

“Sejauh ini kondisi air di bagian hulu sudah surut, air turun. Memang diwaspadai bagian hilir, karena hari ini Puruk Cahu sudah mulai terendam,” kata Camat Seribu Riam Roy Chahyadi dikonfirmasi.

PURUK CAHU, PROKALTENG.CO – Bencana banjir kembali mengepung Kabupaten Murung Raya, sejumlah desa dilaporkan terendam banjir. Tingginya curah hujan menyebabkan Sungai Barito dan anak sungai lainnya tidak mampu menampung. Luapan pun terjadi, puluhan rumah penduduk terendam, bahkan ada yang tenggelam.

Kondisi ini mulai parah sejak Minggu (5/9) malam. Khusus di wilayah, Kelurahan Beriwit, warga disibukan melakukan evakuasi barang berharga milik mereka, terutama barang elektronik yang dikhawatirkan bisa rusak akibat genangan ari.

Salah satu warga Beriwit, Amat menyebutkan kondisi air menggenang rumah warga sejak Minggu pagi, namun debit air terus mengalami kenaikan. Akibatnya warga harus mengevakuasi kendaraan dan barang lainnya agar tidak terendam.

Baca Juga :  Waduh! 26 Petahana Tumbang, 13 Mampu Bertahan

“Kondisi banjir ini sudah menjadi musiman ketika hujan intensitas tinggi. Kita ketahui beberapa hari wilayah kita mengalami hujan,” ujarnya, Senin (6/9).

Sementara di wilayah hulu Sungai Barito air mulai surut, meski beberapa hari sebelumnya sejumlah rumah penduduk di wilayah Kecamatan Seribu Riam terendam.

“Sejauh ini kondisi air di bagian hulu sudah surut, air turun. Memang diwaspadai bagian hilir, karena hari ini Puruk Cahu sudah mulai terendam,” kata Camat Seribu Riam Roy Chahyadi dikonfirmasi.

Terpopuler

Artikel Terbaru