NANGA BULIK, PROKALTENG.CO – Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Lamandau meluncurkan program inovatif Salam Genit yang menjanjikan pelayanan cepat dan efisien bagi masyarakat. Melalui program ini, Disdukcapil berkomitmen memberikan layanan administrasi kependudukan yang selesai dalam waktu 30 menit.
Kepala Disdukcapil Kabupaten Lamandau, Turmudi, menjelaskan bahwa program ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas layanan publik. Menurutnya, dengan pelayanan yang mudah, cepat, dan tanpa biaya, masyarakat dapat mengurus berbagai administrasi kependudukan secara lebih efisien.
“Kami berkomitmen memberikan pelayanan terbaik dengan inovasi yang mempermudah masyarakat, sehingga proses administrasi kependudukan bisa selesai dalam waktu singkat dan tanpa biaya tambahan,” ujar Turmudi, Jumat (3/1) di Nanga Bulik.
Dengan adanya program Salam Genit, pembuatan KTP Elektronik yang sebelumnya memakan waktu berhari-hari kini dapat diselesaikan dalam hitungan menit. Proses administrasi menjadi lebih ringan, dan masyarakat pun bisa mendapatkan layanan cepat tanpa antrian panjang.
Selain itu, Disdukcapil juga meluncurkan program Garis Rindu yang menyasar desa-desa. Program ini memungkinkan masyarakat untuk mengurus administrasi kependudukan tanpa harus datang ke kantor Disdukcapil, cukup di kantor camat atau kantor desa setempat. Pelayanan ini diharapkan akan semakin mempermudah akses masyarakat terhadap layanan administrasi.
“Dengan adanya Garis Rindu, kami membawa pelayanan ke level desa, sehingga masyarakat bisa lebih dekat dengan layanan administrasi. Kehidupan kantor desa pun semakin dinamis, dan masyarakat semakin puas dengan kemudahan akses pelayanan,” tutup Turmudi. (bib)
NANGA BULIK, PROKALTENG.CO – Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Lamandau meluncurkan program inovatif Salam Genit yang menjanjikan pelayanan cepat dan efisien bagi masyarakat. Melalui program ini, Disdukcapil berkomitmen memberikan layanan administrasi kependudukan yang selesai dalam waktu 30 menit.
Kepala Disdukcapil Kabupaten Lamandau, Turmudi, menjelaskan bahwa program ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas layanan publik. Menurutnya, dengan pelayanan yang mudah, cepat, dan tanpa biaya, masyarakat dapat mengurus berbagai administrasi kependudukan secara lebih efisien.
“Kami berkomitmen memberikan pelayanan terbaik dengan inovasi yang mempermudah masyarakat, sehingga proses administrasi kependudukan bisa selesai dalam waktu singkat dan tanpa biaya tambahan,” ujar Turmudi, Jumat (3/1) di Nanga Bulik.
Dengan adanya program Salam Genit, pembuatan KTP Elektronik yang sebelumnya memakan waktu berhari-hari kini dapat diselesaikan dalam hitungan menit. Proses administrasi menjadi lebih ringan, dan masyarakat pun bisa mendapatkan layanan cepat tanpa antrian panjang.
Selain itu, Disdukcapil juga meluncurkan program Garis Rindu yang menyasar desa-desa. Program ini memungkinkan masyarakat untuk mengurus administrasi kependudukan tanpa harus datang ke kantor Disdukcapil, cukup di kantor camat atau kantor desa setempat. Pelayanan ini diharapkan akan semakin mempermudah akses masyarakat terhadap layanan administrasi.
“Dengan adanya Garis Rindu, kami membawa pelayanan ke level desa, sehingga masyarakat bisa lebih dekat dengan layanan administrasi. Kehidupan kantor desa pun semakin dinamis, dan masyarakat semakin puas dengan kemudahan akses pelayanan,” tutup Turmudi. (bib)
