32.9 C
Jakarta
Saturday, May 31, 2025

Sepakat, Pemkab Kotim Gandeng PT KBS Kembangkan Infrastruktur Pelabuhan

SAMPIT, PROKALTENG.CO – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) terus mendorong kemajuan sektor maritime, dengan menjalin kemitraan strategis bersama PT Krakatau Bandar Samudera (KBS), perusahaan pelabuhan nasional yang telah memiliki rekam jejak kuat di bidang logistik dan pengelolaan terminal laut.

Langkah konkret kerja sama tersebut ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) yang digelar pada Rabu, (28/5).

Kesepakatan ini menjadi batu loncatan awal untuk mengembangkan infrastruktur kepelabuhanan dan membuka peluang investasi baru di wilayah Kotim.

“Pengalaman KBS dalam mengelola pelabuhan bertaraf nasional sangat kami butuhkan. Kami optimis, sinergi ini akan menjadi pendorong penting bagi pertumbuhan ekonomi daerah,” tutur Bupati Kotim, Halikinnor.

Inisiatif ini dimotori oleh PT Habaring Hurung—Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Kotim—bersama anak perusahaannya PT Alur Mentaya Sejahtera. Ruang lingkup kerja sama meliputi penyediaan layanan tunda kapal di sekitar Jembatan Bajarum dan Jembatan Sei Cempaga, serta optimalisasi penggunaan dermaga pemerintah yang terletak di Desa Pelangsian.

Baca Juga :  Gerebek Stunting! Bupati akan Kerahkan OPD Bagikan Telur dan Susu

Menurut Halikinnor, pengembangan pelabuhan bukan sekadar memperbaiki fasilitas, tetapi juga membuka akses perdagangan, mempercepat distribusi barang, dan menciptakan peluang kerja. Ia menegaskan bahwa kerja sama ini ditujukan untuk mempercepat pembangunan dengan pendekatan profesional dan berorientasi jangka panjang.

“Kami menyambut positif komitmen dari KBS. Dengan kolaborasi ini, kami ingin membentuk ekosistem maritim yang tangguh dan berkelanjutan,” jelasnya.

Plt Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Kotim, Rody Kamislam, menambahkan bahwa proses selanjutnya akan melibatkan studi kelayakan secara mendalam dan penyusunan perjanjian kerja teknis.

Ia menekankan bahwa KBS tidak hanya menyuntikkan investasi, namun juga membawa pengetahuan, teknologi, dan jaringan bisnis nasional yang dibutuhkan untuk transformasi sektor pelabuhan di Kotim.

Baca Juga :  Bupati Minta Masyarakat Menerima dan Mendukung Hasil Pilkades

“Potensi daerah kita luar biasa, tapi perlu pengelolaan profesional agar hasilnya bisa maksimal. Kita ingin kerja sama ini memberi dampak nyata bagi BUMD dan kesejahteraan warga,” ujar Rody. (bah/ans/kpg)

SAMPIT, PROKALTENG.CO – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) terus mendorong kemajuan sektor maritime, dengan menjalin kemitraan strategis bersama PT Krakatau Bandar Samudera (KBS), perusahaan pelabuhan nasional yang telah memiliki rekam jejak kuat di bidang logistik dan pengelolaan terminal laut.

Langkah konkret kerja sama tersebut ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) yang digelar pada Rabu, (28/5).

Kesepakatan ini menjadi batu loncatan awal untuk mengembangkan infrastruktur kepelabuhanan dan membuka peluang investasi baru di wilayah Kotim.

“Pengalaman KBS dalam mengelola pelabuhan bertaraf nasional sangat kami butuhkan. Kami optimis, sinergi ini akan menjadi pendorong penting bagi pertumbuhan ekonomi daerah,” tutur Bupati Kotim, Halikinnor.

Inisiatif ini dimotori oleh PT Habaring Hurung—Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Kotim—bersama anak perusahaannya PT Alur Mentaya Sejahtera. Ruang lingkup kerja sama meliputi penyediaan layanan tunda kapal di sekitar Jembatan Bajarum dan Jembatan Sei Cempaga, serta optimalisasi penggunaan dermaga pemerintah yang terletak di Desa Pelangsian.

Baca Juga :  Gerebek Stunting! Bupati akan Kerahkan OPD Bagikan Telur dan Susu

Menurut Halikinnor, pengembangan pelabuhan bukan sekadar memperbaiki fasilitas, tetapi juga membuka akses perdagangan, mempercepat distribusi barang, dan menciptakan peluang kerja. Ia menegaskan bahwa kerja sama ini ditujukan untuk mempercepat pembangunan dengan pendekatan profesional dan berorientasi jangka panjang.

“Kami menyambut positif komitmen dari KBS. Dengan kolaborasi ini, kami ingin membentuk ekosistem maritim yang tangguh dan berkelanjutan,” jelasnya.

Plt Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Kotim, Rody Kamislam, menambahkan bahwa proses selanjutnya akan melibatkan studi kelayakan secara mendalam dan penyusunan perjanjian kerja teknis.

Ia menekankan bahwa KBS tidak hanya menyuntikkan investasi, namun juga membawa pengetahuan, teknologi, dan jaringan bisnis nasional yang dibutuhkan untuk transformasi sektor pelabuhan di Kotim.

Baca Juga :  Bupati Minta Masyarakat Menerima dan Mendukung Hasil Pilkades

“Potensi daerah kita luar biasa, tapi perlu pengelolaan profesional agar hasilnya bisa maksimal. Kita ingin kerja sama ini memberi dampak nyata bagi BUMD dan kesejahteraan warga,” ujar Rody. (bah/ans/kpg)

Terpopuler

Artikel Terbaru