SAMPIT, PROKALTENG.CO– Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) di 76 desa yang tersebar di 16 kecamatan sudah di laksanakan pada Sabtu (23/9). Bupati Kabupaten Kotim H.Halikinnor bersama Sekertaris Daerah (Sekda) Fajrurrahman dan sejumlah pejabat lainnya melakukan pemantauan pemungutan suara pilkades di beberapa desa.
Diantaranya Desa Bapeang dan Eka Bahurui Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, Desa Bejarum Kecamatan Kota Besi dan Desa Luwuk Bunter Kecamatan Cempaga. “Saya beserta pak sekda melakukan pemantauan Pilkades di sejumlah desa di Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, Kota Besi dan Cempaga,” kata Halikin, Sabtu (23/9)
Dirinya mengajak masyarakat untuk menerima dan mendukung hasil pilkades serentak tersebut. Karena telah melalui proses secara demokrasi dan berdasarkan hasil pilihan masyarakat. “Saya minta desa yang melaksanakan pilkades untuk menerima hasilnya, Karena siapa pun yang terpilih menjadi kepala desa agar nantinya dapat memajukan desanya,” kata Halikin.
Dirinya mengatakan. Pilkades bukan hal baru bagi masyarakat Kabupaten Kotim sudah karena daerah ini sudah beberapa kali menggelar pilkades serentak. Makanya ia optimistis masyarakat akan bisa menerima dan mendukung hasilnya dengan baik.
“Pilkades ini dinilai sangat penting karena akan menentukan kepala desa yang diharapkan membawa kemakmuran bagi masyarakat desa dan pembangunan desa tersebut,” katanya.(bah/kpg/ind)
SAMPIT, PROKALTENG.CO– Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) di 76 desa yang tersebar di 16 kecamatan sudah di laksanakan pada Sabtu (23/9). Bupati Kabupaten Kotim H.Halikinnor bersama Sekertaris Daerah (Sekda) Fajrurrahman dan sejumlah pejabat lainnya melakukan pemantauan pemungutan suara pilkades di beberapa desa.
Diantaranya Desa Bapeang dan Eka Bahurui Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, Desa Bejarum Kecamatan Kota Besi dan Desa Luwuk Bunter Kecamatan Cempaga. “Saya beserta pak sekda melakukan pemantauan Pilkades di sejumlah desa di Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, Kota Besi dan Cempaga,” kata Halikin, Sabtu (23/9)
Dirinya mengajak masyarakat untuk menerima dan mendukung hasil pilkades serentak tersebut. Karena telah melalui proses secara demokrasi dan berdasarkan hasil pilihan masyarakat. “Saya minta desa yang melaksanakan pilkades untuk menerima hasilnya, Karena siapa pun yang terpilih menjadi kepala desa agar nantinya dapat memajukan desanya,” kata Halikin.
Dirinya mengatakan. Pilkades bukan hal baru bagi masyarakat Kabupaten Kotim sudah karena daerah ini sudah beberapa kali menggelar pilkades serentak. Makanya ia optimistis masyarakat akan bisa menerima dan mendukung hasilnya dengan baik.
“Pilkades ini dinilai sangat penting karena akan menentukan kepala desa yang diharapkan membawa kemakmuran bagi masyarakat desa dan pembangunan desa tersebut,” katanya.(bah/kpg/ind)
