30.2 C
Jakarta
Tuesday, July 2, 2024
spot_img

Fokus Beribadah, Bersihkan Jiwa dan Doakan Kotim Semakin Berkah

SAMPIT, PROKALTENG.CO– Sebanyak 161  jemaah calon haji (JCH) asal Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) resmi bertolak dari Bandara Haji Asan Sampit menuju embarkasi Banjarmasin pada Sabtu (18/5) pagi. Mereka selanjutnya akan kembali diberangkatkan menuju Jeddah, Arab Saudi untuk melaksanakan ibadah haji.

Sehari sebelumnya, Jum’at (17/5), para JCH itu dilepas secara resmi oleh Bupati Kotim Halikinnor di aula rumah jabatan (Rujab) Bupati Kotim. Dari ratusan jemaah haji tersebut, terdapat jemaah haji tertua berusia 93 tahun yang merupakan JCH tertua se-Kalteng.

“Dari 161 JCH tahun ini ada sebanyak delapan orang lansia dengan umur yang paling tua berusia 93 tahun. Sedangkan JCH termuda berusia 19 tahun,” ujar Halikin.

Baca Juga :  Memperingati HUT RI, Nelayan Bentangkan Bendera Merah Putih di Ujung Pandaran

Dalam sambutannya itu, Halikin berpesan kepada para JCH untuk bisa fokus beribadah di tanah suci. Sebab, langkah kaki mereka menuju tanah suci merupakan wujud kecintaan terhadap Rasulullah. Refleksi keimanan juga perlu ditanamkan untuk memupuk rasa kerinduan kepada Allah dan Rasul-Nya.

“Kecintaan dan kerinduan mereka yang mendorong langkah kaki mereka menuju tanah suci. Kesempatan ini jangan disia-siakan. Karena banyak saudara kita yang ingin berangkat tetapi belum mendapat panggilan,” terangnya.

Ia juga berpesan kepada para JCH agar bisa merekatkan keimanan selama menjalankan ibadah haji. Menjernihkan hati selama di tanah suci perlu dilakukan agar dapat menjadi haji yang mabrur nantinya.

“Tingkatkan nilai kedekatan kepada ilahi selama perjalanan di tanah suci. Bersihkan jiwa dengan amalan haji agar bisa menjadi haji yang mabrur,” tuturnya.

Baca Juga :  Membuat Inovasi dan Keterampilan Baru Agar Produk Berkualitas

Halikin juga meminta kepada para JCH untuk bisa mendoakan kebaikan bagi wilayah Kotim saat melangsungkan ibadah haji. Hal itu agar wilayah berjuluk Bumi Habaring Hurung tersebut bisa semakin berkah dan mendatangkan ketentraman bagi masyarakatnya.

“Saya mohon kepada lara jamaah untuk bisa mendoakan wilayah kita (Kotim) di tempat-tempat yang makbul. Agar daerah kita semakin berkah nantinya,” pungkasnya.(sli/kpg)

 

SAMPIT, PROKALTENG.CO– Sebanyak 161  jemaah calon haji (JCH) asal Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) resmi bertolak dari Bandara Haji Asan Sampit menuju embarkasi Banjarmasin pada Sabtu (18/5) pagi. Mereka selanjutnya akan kembali diberangkatkan menuju Jeddah, Arab Saudi untuk melaksanakan ibadah haji.

Sehari sebelumnya, Jum’at (17/5), para JCH itu dilepas secara resmi oleh Bupati Kotim Halikinnor di aula rumah jabatan (Rujab) Bupati Kotim. Dari ratusan jemaah haji tersebut, terdapat jemaah haji tertua berusia 93 tahun yang merupakan JCH tertua se-Kalteng.

“Dari 161 JCH tahun ini ada sebanyak delapan orang lansia dengan umur yang paling tua berusia 93 tahun. Sedangkan JCH termuda berusia 19 tahun,” ujar Halikin.

Baca Juga :  Memperingati HUT RI, Nelayan Bentangkan Bendera Merah Putih di Ujung Pandaran

Dalam sambutannya itu, Halikin berpesan kepada para JCH untuk bisa fokus beribadah di tanah suci. Sebab, langkah kaki mereka menuju tanah suci merupakan wujud kecintaan terhadap Rasulullah. Refleksi keimanan juga perlu ditanamkan untuk memupuk rasa kerinduan kepada Allah dan Rasul-Nya.

“Kecintaan dan kerinduan mereka yang mendorong langkah kaki mereka menuju tanah suci. Kesempatan ini jangan disia-siakan. Karena banyak saudara kita yang ingin berangkat tetapi belum mendapat panggilan,” terangnya.

Ia juga berpesan kepada para JCH agar bisa merekatkan keimanan selama menjalankan ibadah haji. Menjernihkan hati selama di tanah suci perlu dilakukan agar dapat menjadi haji yang mabrur nantinya.

“Tingkatkan nilai kedekatan kepada ilahi selama perjalanan di tanah suci. Bersihkan jiwa dengan amalan haji agar bisa menjadi haji yang mabrur,” tuturnya.

Baca Juga :  Membuat Inovasi dan Keterampilan Baru Agar Produk Berkualitas

Halikin juga meminta kepada para JCH untuk bisa mendoakan kebaikan bagi wilayah Kotim saat melangsungkan ibadah haji. Hal itu agar wilayah berjuluk Bumi Habaring Hurung tersebut bisa semakin berkah dan mendatangkan ketentraman bagi masyarakatnya.

“Saya mohon kepada lara jamaah untuk bisa mendoakan wilayah kita (Kotim) di tempat-tempat yang makbul. Agar daerah kita semakin berkah nantinya,” pungkasnya.(sli/kpg)

 

spot_img
spot_img

Terpopuler

spot_img

Artikel Terbaru