KASONGAN, KALTENGPOS.CO – Hingga saat ini didalam pengelolaan dana
desa di Kabupaten Katingan, masih ada temuan. Menyikapi kondisi ini Pemerintah
Kabupaten Katingan meminta agar desa-desa ini dilakukan pendampingan dengan
maksimal, baik oleh pendamping desa, Kecamatan, hingga Dinas Pemberdayaan
Masyarakat dan Pemerintahan Desa.
Hal ini ditegaskan Wakil Bupati
Katingan Sunardi NT Litang ketika membuka acara pelatihan pengelolaan dana
desa, teknis penyusunan peraturan desa tentang kewenangan desa, dan laporan
aplikasi eHDW dan eDMC untuk desa se Kecamatan Marikit di Aula Bappelitbang
Kabupaten Katingan, Senin (26/10).
Menurut Sunardi, apabila ada
temuan, hal itu menandakan pendampingan yang dilakukan kurang maksimal untuk
dilakukan. Oleh sebab itulah, hal ini dia minta harus menjadi perhatian serius
oleh semua.
“Kita ingin jangan ada
temuan lagi, dalam pengelolaan keuangan desa ini,” tegasnya.
Oleh sebab itu dirinya sangat
mendukung adanya pelatihan seperti itu, guna memberikan pemahaman, dan
pengertian bagi seluruh desa hingga aparaturnya.
“Biar pintar. Terus lakukan
kegiatan seperti ini (pelatihan). Sampai semuanya memahami dan tidak ada lagi
temuan yang terjadi,” pintanya.
Dia mengingatkan kepada
masing-masing desa supaya keuangan yang dikelola itu, dapat dilakukan, dan
dipertanggung jawabkan dengan baik. “Sekecil apapun pengeluaran keuangan
harus dipertanggung jawabkan. Jangan main-main,” tandasnya.