26.3 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

BPPRD lakukan GSM Pajak

PALANGKA RAYA – Pemerintah Kota (Pemko) Palangka Raya melalui Badan
Pengelola Pajak dan Retribusi Daerah (BPPRD) melakukan Gerakan Sadar Membayar
(GSM) pajak. Khususnya pajak bumi bangunan (PBB) yang ditujukan kepada
masyarakat dan para wajib pajak, baik perorangan maupun badan usaha.

“Tentu kami sangat menyambut baik program inovasi GSM ini
yang terus dikuatkan demi membangun kesadaran masyarakat membayar pajak,” ungkap
Wakil Wali Kota Palangka Raya, Umi Mastikah di halaman kantor BPPRD Kota
Palangka Raya, belum lama ini.

Jelas Umi, sektor pajak dan retribusi menjadi sektor yang
diharapkan dapat meningkatkan sumber pemasukan bagi daerah atau pendapatan asli
daerah (PAD). “Dimasa satu tahun kepemimpinan kami, maka sektor-sektor
potensial yang bisa berkontribusi bagi PAD akan terus didorong . Ini semua demi
mendukung pembangunan Kota Cantik,” ujarnya.

Baca Juga :  Suntik Lysol

Langkah GSM ini sebagai upaya menyadarkan masyarakat
untuk melaksanakan kewajibannya membayar pajak harus terus menerus dilakukan
oleh pemerintah daerah.  â€œTujuannya tidak
lain, untuk memotivasi dan membangun kesadaran masyarakat, bahwa pajak yang
dibayarkan sangat bermanfaat bagi pembangunan,” kata Umi.

Ungkap mantan anggota DPRD Kota Palangka Raya ini, dengan
seiring ketaatan masyarakat dalam membayar pajak, maka sistem pelayanan pun
harus mampu mengimbangi dengan baik

“Sekarang masyarakat dipermudah dengan pelayan yang cepat
dan serba online. Ini sebagai upaya menjamin keterbukaan pemerintahan dengan
masyarakat dalam hal pelayanan publik,”tuturnya,

Umupin terus mendorong agar BPPRD, tidak berhenti mencari
terobosan-terobosa guna meningkatkan pendapatan pajak setiap tahunnya.Baik
dalam hal sarana prasarana, inovasi jemput bola, bahkan merangkul banyak pihak
dalam mensupport  untuk melakukan
perbaikan dalam upaya meningkatkan sektor pajak setiap tahunnya

Baca Juga :  Suara Pemilih Milenial Cukup Memengaruhi Hasil Pilkada

“Ya, kita mencoba mengurai kemacetan kemacetan itu.
Termasuk sistem pelayanan yang memudahkan. Kapan perlu kita sebar sistem
layanan itu disetiap kecamatan dan kelurahan,” tutupnya. (ari/iha/CTK)

PALANGKA RAYA – Pemerintah Kota (Pemko) Palangka Raya melalui Badan
Pengelola Pajak dan Retribusi Daerah (BPPRD) melakukan Gerakan Sadar Membayar
(GSM) pajak. Khususnya pajak bumi bangunan (PBB) yang ditujukan kepada
masyarakat dan para wajib pajak, baik perorangan maupun badan usaha.

“Tentu kami sangat menyambut baik program inovasi GSM ini
yang terus dikuatkan demi membangun kesadaran masyarakat membayar pajak,” ungkap
Wakil Wali Kota Palangka Raya, Umi Mastikah di halaman kantor BPPRD Kota
Palangka Raya, belum lama ini.

Jelas Umi, sektor pajak dan retribusi menjadi sektor yang
diharapkan dapat meningkatkan sumber pemasukan bagi daerah atau pendapatan asli
daerah (PAD). “Dimasa satu tahun kepemimpinan kami, maka sektor-sektor
potensial yang bisa berkontribusi bagi PAD akan terus didorong . Ini semua demi
mendukung pembangunan Kota Cantik,” ujarnya.

Baca Juga :  Suntik Lysol

Langkah GSM ini sebagai upaya menyadarkan masyarakat
untuk melaksanakan kewajibannya membayar pajak harus terus menerus dilakukan
oleh pemerintah daerah.  â€œTujuannya tidak
lain, untuk memotivasi dan membangun kesadaran masyarakat, bahwa pajak yang
dibayarkan sangat bermanfaat bagi pembangunan,” kata Umi.

Ungkap mantan anggota DPRD Kota Palangka Raya ini, dengan
seiring ketaatan masyarakat dalam membayar pajak, maka sistem pelayanan pun
harus mampu mengimbangi dengan baik

“Sekarang masyarakat dipermudah dengan pelayan yang cepat
dan serba online. Ini sebagai upaya menjamin keterbukaan pemerintahan dengan
masyarakat dalam hal pelayanan publik,”tuturnya,

Umupin terus mendorong agar BPPRD, tidak berhenti mencari
terobosan-terobosa guna meningkatkan pendapatan pajak setiap tahunnya.Baik
dalam hal sarana prasarana, inovasi jemput bola, bahkan merangkul banyak pihak
dalam mensupport  untuk melakukan
perbaikan dalam upaya meningkatkan sektor pajak setiap tahunnya

Baca Juga :  Suara Pemilih Milenial Cukup Memengaruhi Hasil Pilkada

“Ya, kita mencoba mengurai kemacetan kemacetan itu.
Termasuk sistem pelayanan yang memudahkan. Kapan perlu kita sebar sistem
layanan itu disetiap kecamatan dan kelurahan,” tutupnya. (ari/iha/CTK)

Terpopuler

Artikel Terbaru