27.6 C
Jakarta
Saturday, April 20, 2024

Palangka Fair Resmi Ditutup Oleh Wali Kota

PALANGKA RAYA – Event Palangka Raya Fair 2019
secara resmi ditutup oleh Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin yang dihadiri
seluruh unsur pejabat Pemerintah Kota (Pemko) dan Forkompinda Palangka Raya di
lapangan Sanaman Mantikei, pada Rabu (28/8) malam.

Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin
mengatakan, pelaksanaan Palangka Raya Fair diharapkan mampu berdampak pada
peningkatan ekonomi kerakyatan dan peningkatan kemitraan antara pemerintah,
investor, perbankan dengan dunia usaha termasuk UMKM di dalamnya.

”Palangka Raya Fair merupakan agenda tahunan
Pemko Palangka Raya dalam mengedepankan usaha masyarakat dan UMKM serta potensi
unggulan daerah,” kata Fairid.

Wali kota muda ini berharap, Pemko Palangka
Raya melalui even ini mampu memberikan penguatan dalam mempromosikan berbagai
potensi dan keunggulan. Seperti pariwisata, budaya, pertanian, perikanan dan
produk unggulan UMKM dan lainnya sebagainya.

Baca Juga :  Tokoh Masyarakat Pulang Pisau Sebut Ben-Ujang Dapat Membawa Kalteng Le

Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi dan UKM
Kota Palangka Raya Afendie menyampaikan selama kegiatan berlangsung
diperkirakan transaksi atau perputaran uang daya beli masyarakat mencapai Rp5
miliar lebih.

“Perputaran rupiah ini melampaui pelaksanaan
even ini di tahun sebelumnya yang hanya mencapai Rp4,5 miliar,” bebernya
sebagai ketua panitia Palangka Raya Fair 2019.

Lanjut mantan Kepala Dinas Kebudayaan dan
Pariwisata (Disbudpar) Kota Palangka Raya itu mengatakan, tujuan akhir dari
pelaksanaan Palangka Raya Fair ini adalah sebagai sarana untuk mempromosikan
beragam produk maupun industri UMKM, agar dapat lebih bersaing mendapatkan
pangsa pasar, sekaligus mampu memikat perhatian pihak investor maupun
perbankan.

“Palangka Raya Fair ini diikuti sekitar 100
lebih peserta. Terdiri dari lembaga vertikal serta PD terdiri dari 31 stan dan
peserta dari pedagang maupun UKM terdiri dari 75 stan,” sebutnya.

Baca Juga :  Sosialisasi VDJ di Perkantoran Pemko, Satgas Covid-19 Tindak Empat Ora

Penutupan Palangka Raya Fair ini lebih meriah
sebab bertepatan dengan hari ulang tahun Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin
ke-34 dengan adanya seremoni tiup lilin dan kejutan dari jajaran pejabat Kota
Palangka Raya. (ari/iha/CTK)

PALANGKA RAYA – Event Palangka Raya Fair 2019
secara resmi ditutup oleh Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin yang dihadiri
seluruh unsur pejabat Pemerintah Kota (Pemko) dan Forkompinda Palangka Raya di
lapangan Sanaman Mantikei, pada Rabu (28/8) malam.

Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin
mengatakan, pelaksanaan Palangka Raya Fair diharapkan mampu berdampak pada
peningkatan ekonomi kerakyatan dan peningkatan kemitraan antara pemerintah,
investor, perbankan dengan dunia usaha termasuk UMKM di dalamnya.

”Palangka Raya Fair merupakan agenda tahunan
Pemko Palangka Raya dalam mengedepankan usaha masyarakat dan UMKM serta potensi
unggulan daerah,” kata Fairid.

Wali kota muda ini berharap, Pemko Palangka
Raya melalui even ini mampu memberikan penguatan dalam mempromosikan berbagai
potensi dan keunggulan. Seperti pariwisata, budaya, pertanian, perikanan dan
produk unggulan UMKM dan lainnya sebagainya.

Baca Juga :  Tokoh Masyarakat Pulang Pisau Sebut Ben-Ujang Dapat Membawa Kalteng Le

Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi dan UKM
Kota Palangka Raya Afendie menyampaikan selama kegiatan berlangsung
diperkirakan transaksi atau perputaran uang daya beli masyarakat mencapai Rp5
miliar lebih.

“Perputaran rupiah ini melampaui pelaksanaan
even ini di tahun sebelumnya yang hanya mencapai Rp4,5 miliar,” bebernya
sebagai ketua panitia Palangka Raya Fair 2019.

Lanjut mantan Kepala Dinas Kebudayaan dan
Pariwisata (Disbudpar) Kota Palangka Raya itu mengatakan, tujuan akhir dari
pelaksanaan Palangka Raya Fair ini adalah sebagai sarana untuk mempromosikan
beragam produk maupun industri UMKM, agar dapat lebih bersaing mendapatkan
pangsa pasar, sekaligus mampu memikat perhatian pihak investor maupun
perbankan.

“Palangka Raya Fair ini diikuti sekitar 100
lebih peserta. Terdiri dari lembaga vertikal serta PD terdiri dari 31 stan dan
peserta dari pedagang maupun UKM terdiri dari 75 stan,” sebutnya.

Baca Juga :  Sosialisasi VDJ di Perkantoran Pemko, Satgas Covid-19 Tindak Empat Ora

Penutupan Palangka Raya Fair ini lebih meriah
sebab bertepatan dengan hari ulang tahun Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin
ke-34 dengan adanya seremoni tiup lilin dan kejutan dari jajaran pejabat Kota
Palangka Raya. (ari/iha/CTK)

Artikel Sebelumnya
Artikel Selanjutnya

Terpopuler

Artikel Terbaru