.jpg "peserta-didik-diwajibkan-pakai-masker")
PALANGKA
RAYA – Kabut asap yang menyelimuti Kota Palangka Raya beberapa waktu terakhir,sempat
membuat aktivitas belajar mengajar terhenti sehari, dan peserta didik tingkat TK,
SD dan SMP dipulangkan, Senin (12/8). Meskipun demikian, pada Selasa (13/8),
aktivitas belajar mengajar kembali normal seperti biasanya. Hanya saja,
dilakukan pengurangan jam belajar serta peserta didik diwajibkan memakai
masker.
Kepala
Dinas Pendidikan Kota Palangka Raya Sahdin Hasan mengatakan, ia mengharapkan
orang tua dapat membekali anak-anak masker.
“Diminta
kerja samanya untuk menjemput dan mengantar anaknya. Kami Disdik juga tetap
melakukan pemantauan aktivitas sekolah,†katanya, Selasa (13/8).
Dia
menerangkan, pengawasan lebih dini dan penggunaan masker tersebut wajib
dilakukan guna mencegah anak-anak terserang dampak dari udara yang dalam
kualitas berbahaya.
Agar
tidak ketinggalan materi pembelajaran, lanjutnya, orang tua diimbau mendorong
anak agar belajar secara mandiri di rumah. “Agar tidak terlalu berdampak, kita
mengharapkan orangtua mengawasi kesehatan anak-anaknya di luar jam sekolah, dan
saat di sekolah, para guru wajib mengawasi,†pungkasnya. (ndo/ami/iha/CTK)