Riam Kusing yang terletak di
Desa Awang Kecamatan Dusun Tengah Kabupaten Bartim, Provinsi Kalteng menawarkan
wisata alam dengan berbagai keindahan. Hutan alami nan rindang, air terjun, dan
aliran air melewati bebatuan memberikan ketenangan, kesejukan dan kenyamanan.
Arjoni, Ampah Bartim
PERJALANAN panjang rela
dilalui Tim Eksplore Riam Kusing yang dipimpin Wakil Gubernur (Wagub) Kalteng
Habib Ismail. Tim eksplore yang terdiri dari 30 orang lebih ini berangkat dari
Palangka Raya Jumat siang menuju Buntok, Barito Selatan dengan waktu sekitar 4
jam perjalanan.
Tim ini berangkat dengan 8
unit kendaraan roda empat dan sebagian telah berada di Ampah menanti. Tiga unit
kendaraan khusus untuk orang dan lima unit lainnya untuk orang dan barang serta
motor trail.
Puluhan motor trail dibawa
serta, lantaran kendaraan roda dua khusus trabas itu digunakan untuk menjangkau
Riam Kusing yang harus ditempuh melalui jalur sempit, terjalal, bebatuan,
lumpur, dan licin. Setelah istirahat di Buntok, pagi-pagi Tim Eksplore Riam
Kusing melanjutkan perjalanan ke Ampah Barito Timur dengan perlengkapan
komplit.
Setiba di Ampah dan mobil
terparkir di halaman Aula Kecamatan, lalu kuda besi bak belalang tempur itu
diturunkan dari mobil. Kebisingan terdengar bersahutan, bisingnya suara knalpot
menggema. Tim Eksplore Riam Kusing siap beraksi. “Gas pol, jangan kasih
kendor. Tambahe lageee” teriak beberapa rider yang terbilang muda.
Sepuluh menit jalur aspal
terlewati, jalan berbatu mulai ditemui. Gas makin kencang, para rider saling adu
ketangkasan kendalikan tunggaan di jalur seram.
Eiisttt… Eksplore Riam
Kusing ini juga diikuti rider ibi-ibu dan rider cilik. Hanya saja, mereka
dituntun melalui jalur yang sedikit agak mudah dan dekat menuju lokasi.
Diantaranya adalah Istri Wakil Gubernur Habib Ismail yang juga ikut dalam
rombongan dan dua rider cilik perempuan lainnya.
Setelah melalui beberapa desa,
jalur rimba, tepian jurang, jalan terjal berliku dan sulit. Para rider yang
dipimpin langsung oleh Waguh Habib Ismail, tiba Riam Kusing yang masih terjaga
keaslian dan keindahannya.
Lamanya perjalanan dengan
kecepatan penuh, dengan jarak tempuh sekitar 2 jam perjalanan dari Ampah, tidak
terasa ketika mendengar alunan air mengalir di sela-sela bebatuan. Teriakan
suka cita, celoteh mulai terdengar ketika Tim Eksplore Riam Kusing berada tepat
di tengah Riam.
Air menjadi tujuan utama,
sebagian telah merebahkan badan dan sebagian lagi bercebur di air dan menikmati
gemercik air terjun. Dengungan belalang tempur tak lagi terdengar, yang ada
hanya ketenangan.
“Alhamdulillah kita telah
sampai di Riam Kusing. Subhanllah ini sangat indah dan luar biasa. Hutannya
masih asli dan tekstur bebatuan tersusun indah di Riam Kusing ini,” ucap
Wagub Habib Ismail.
Wagub pun berkeliling untuk
melihat keindahan yang ada di Riam Kusing, Wisata alamani di Jantung Kalteng,
tepatnya Kabupaten Berito Timur. “Di sini juga ada air terjun yang begitu
menawan. Tadi tim kita sudah terjun dan bernenang dibawahnya. Sangat bagus
untuk dikembangkan sebagai wisata alam yang menawarkan keindahan, kesejukan,
dan kenyamanan.
Tim eksplore tidak ingin
melewatkan keindahan, ketenangan, kesejukan, dan kenyamanan Riam Kusing begitu
saja. Camping atau berkemah cara terindah menikmati semua itu bersama Wagub
Habib Ismail di Riam Kusing, Desa Awang, Kecamatan Dusun Tengah, Kabupaten
Barito Timur, Kalteng.
Menuju Riam Kusing ini tidak
mudah. Agar tepat berada di tengah riam, harus melalui turun terjal dengan
berjalan kaki. Sebagian besar tidak mempermadalhlan saat turun, tetapi ketika
naik beban akan terasa sangat berat. Tak percaya coba saja.