PALANGKA RAYA, KALTENGPOS.CO –
Setelah 4 bulan berjalan melakukan tugasnya, Posko Lintas Batas (Libas) Kota
Palangka Raya akhirnya harus berakhir. Dua posko libas yakni Taruna Sebangau
dan Beringin Pahandut Seberang tersebut ditutup langsung oleh Wali Kota
Palangka Raya Fairid Naparin Jumat (31/7) malam.
Dengan didampingi ketua tim gugus tugas dan beberapa unsur
perangkat daerah. Wali Kota memberikan arahan dan ucapan terima kasih kepada
seluruh petugas yang terdiri dari Dishub,TNI, Polri, Satpol PP, Dinkes dan
relawan yang sudah bertugas.
Ketua Koordinator Posko Libas Taruna dan Beringin Alman
Parluhutan Pakpahan membenarkan bahwa pos lintas batas yang dia pimpin akhirnya
ditutup. “Ya, sesuai petunjuk Wali Kota posko libas mulai besok sudah
tidak bertugas kembali. Kita sebagai garda terdepan dalam memutus mata rantai
penyebaran Covid-19 melalui sarana transportasi darat dari luar daerah,”
kata Alman saat dikonfirmasi.
Posko Libas boleh dikatakan adalah momok bagi para sopir
maupun perusahaan luar daerah yang hendak masuk ke Kota Palangka Raya, karena
harus menunjukkan surat keterangan rapid test ketika melintas. Sedangkan suket
memiliki harga yang tidak murah dan dalam jangka waktu tidak lama.
Saat hari terakhir, raut wajah ceria dan bersemangat tetap
terlihat diraut wajah seluruh petugas bahwa ternyata ini adalah hari terakhir
posko libas berjalan. Sambil menunggu instruksi lebih lanjut Personel gabungan
tetap siap, dan tetap semangat untuk ikut serta dalam memutus mata rantai
penyebaran Covid-19.
“Saya tetap
menekankan masyarakat agar mematuhi protokol kesehatan. Mematuhi anjuran
Pemerintah dalam rangka memutus mata rantai Covid-19. Terima kasih,”
pumgkasnya.