RAISA Andriana,
29, berjalan menuju kursi di dekat tribun penonton setelah keluar dari pintu
hidrolis Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Kamis sore (21/11).
Meski senyumnya terkembang, Raisa mengaku tegang. Padahal, pelantun You itu
tidak hendak menyanyi. Dia hanya menggelar konferensi pers untuk konser
tunggalnya yang berlangsung pada 27 Juni 2020 di SUGBK.
Yang bikin Raisa tegang
adalah skala konser tersebut. Hampir 10 tahun berkarir, pemilik tiga full album
itu sama sekali tidak punya bayangan akan mengadakan konser akbar di stadion
legendaris dan ikonik. ’’Begitu diputuskan akan di sini, rasanya… wow, tegang
banget,†ungkapnya.
Raisa pantas tegang.
Sebab, dia adalah solois perempuan pertama yang menggelar konser tunggal di
SUGBK. â€Ini saatnya. Kalau nggak sekarang, kapan lagi,†kata pemilik album
Handmade tersebut.
Sebelumnya, SUGBK kerap
digunakan untuk konser solois pria/grup musik hingga pertunjukan kolektif.
Artis dalam maupun luar negeri. Dari Indonesia, baru ada tiga artis atau grup
musik yang menggelar konser tunggal di sana. Yakni, Iwan Fals, Slank, dan
Kantata Takwa.
Meski konsernya masih
tujuh bulan lagi, Raisa telah menunjuk personel Barasuara Marco Steffiano
sebagai music director dan Isha Hening untuk menangani aspek visual serta
desain panggung. Rencananya, ada dua panggung di konser bertajuk Raisa: Live in
Concert itu. Satu untuk main show dan satu lagi untuk intimate show. (len/18/nda/jpg)