.jpg "putuskan-bekerja-di-belakang-layar")
AKTRIS Dian Sastrowardoyo menjajal profesi baru sebagai
produser film. Ia memutuskan bekerja di belakang layar setelah 20 tahun
wara-wiri di perfilman Indonesia sebagai artis peran.
Pesohor kelahiran 16
Maret 1982 ini beralasan ingin bisa ambil bagian menjadi orang-orang yang bisa
memberi bentuk pada industri film. “Mau merancang film yang saya mau
seperti apa, penontonnya siapa. Itu bisa dilakukan full kalau sebagai
produser,” ujar dia di Jakarta, Sabtu (5/10).
Bintang film AADC ini
menyadari profesi barunya itu akan membuat pusing kepala. Namun ia yakin
bisa memberikan pembelajaran yang baik untuk kariernya ke depan.
“Creative producer kerja samanya sama
penulis. Kami merancang cerita bareng-bareng. Lebih ribet, jauh lebih
pusing,” ujarnya.
Film pertama yang
diproduserinya berjudul “Guru Guru Gokil”. Film ini mengangkat soal
pendidikan dan dibumbui unsur komedi. Film ini berkisah mengenai seorang pria
yang karena suatu hal harus menjalani profesi sebagai guru pengganti.
Pria tersebut awalnya
menganut konsep kesuksesan identik dengan memiliki uang yang banyak. Perlahan
setelah menjadi guru pengganti, konsep kesuksesan dia pun berubah. Dalam film
tersebut, Dian ingin mengapresiasi kinerja para guru yang sudah berjasa
membentuk karakter dan pengetahuan seseorang. (jpnn)