PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO – Wakil Ketua Komisi III DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng) Siswandi mengatakan, Anjungan Kalimantan Tengah (Kalteng) di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) DKI Jakarta perlu direhab. Khususnya pada bagian atapnya. Pasalnya, saat dirinya berkunjung ke Anjungan Kalteng TMII bersama Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kalteng dan Ketua DPRD Kalteng Wiyatno, Selasa (20/6) lalu, dia mendapati atap yang bocor.
“Kita melihat di sana memang perlu rehab atap. Itu sudah bocor dan itu urgent,” ujarnya, Jumat (23/6).
BACA JUGA: Rapat Banmus DPRD Kalteng Bahas Agenda Dewan
Oleh karena itu, legislator dari Fraksi Partai Demokrat ini, meminta kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalteng agar secepatnya merehabilitasi bagian atap anjungan tersebut. Bagi Siswandi, Anjungan Kalteng merupakan ikon Kalteng dan menjadi salah satu cara untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
BACA JUGA: Komisi III DPRD Kalteng Pantau Upaya Penurunan Stunting di Mura
“Itu (Anjungan Kalteng,red) merupakan ikonik yang memang murni tradisional dan peminatnya sangat tinggi. Intinya kita mengharapkan juga jangan merubah pada bentuk itu. Sirap juga memang harus murni seperti yang ada itu juga,” imbuhnya.
BACA JUGA: Dewan Ingatkan Masyarakat Lebih Waspada Bahaya Kebakaran
Dia mengaku sebelum pandemi Covid-19, jumlah pengunjung dari wisatawan asing sebanyak 1000 hingga 2000. Apalagi wisatawan lokal juga banyak yang berkunjung .
“Kita harapkan itu menjadi perhatian dari pemerintah provinsi,” tandasnya. (hfz/hnd)
PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO – Wakil Ketua Komisi III DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng) Siswandi mengatakan, Anjungan Kalimantan Tengah (Kalteng) di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) DKI Jakarta perlu direhab. Khususnya pada bagian atapnya. Pasalnya, saat dirinya berkunjung ke Anjungan Kalteng TMII bersama Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kalteng dan Ketua DPRD Kalteng Wiyatno, Selasa (20/6) lalu, dia mendapati atap yang bocor.
“Kita melihat di sana memang perlu rehab atap. Itu sudah bocor dan itu urgent,” ujarnya, Jumat (23/6).
BACA JUGA: Rapat Banmus DPRD Kalteng Bahas Agenda Dewan
Oleh karena itu, legislator dari Fraksi Partai Demokrat ini, meminta kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalteng agar secepatnya merehabilitasi bagian atap anjungan tersebut. Bagi Siswandi, Anjungan Kalteng merupakan ikon Kalteng dan menjadi salah satu cara untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
BACA JUGA: Komisi III DPRD Kalteng Pantau Upaya Penurunan Stunting di Mura
“Itu (Anjungan Kalteng,red) merupakan ikonik yang memang murni tradisional dan peminatnya sangat tinggi. Intinya kita mengharapkan juga jangan merubah pada bentuk itu. Sirap juga memang harus murni seperti yang ada itu juga,” imbuhnya.
BACA JUGA: Dewan Ingatkan Masyarakat Lebih Waspada Bahaya Kebakaran
Dia mengaku sebelum pandemi Covid-19, jumlah pengunjung dari wisatawan asing sebanyak 1000 hingga 2000. Apalagi wisatawan lokal juga banyak yang berkunjung .
“Kita harapkan itu menjadi perhatian dari pemerintah provinsi,” tandasnya. (hfz/hnd)
