PURUK CAHU, KALTENGPOS.CO – Dialokasiknanya
Dana Desa, seharusnya membuat Pemerintah Desa melakukan inovasi dalam berbagai
macam sektor, terutama adalah sektor-sektor yang menjadi potensi desa tersebut.
“Karena selama ini dalam
Musyawarah Perencanaan Pembangunan atau Musrenbang ditingkat kecamatan,
sebagian besar yang disampaikan adalah berkaitan dengan insfrastruktur,
sehingga salah satu mewujudkannya melalui pemaksimalan dana desa,” ungkap
Doni, Rabu (7/10).
Doni menerangkan pembangunan
insfrastruktur juga akan berdampak pada peningkatan ekonomi dari berbagai
sektor yaitu pendidikan, kesehatan, pertanian, industri, dan sektor-sektor yang
lainnya.
“Karena selain
insfrastruktur, kita perlu mendorong agar desa mampu berinovasi sebagaimana
visi dan misi dari pemerintah pusat hingga pemerintah daerah yaitu untuk
melakukan inovasi, terlebih lagi dengan adanya dana desa maupun alokasi dana
desa yang cukup besar,” terang Politikus PDIP ini.
Doni menilai, terobosan-terobosan
terkait dengan kebijakan baik itu yang berkaitan dengan pembangunan,
pemberdayaan masyarakat, pengentasan kemiskinan, pertanian, pariwisata,
industri kreatif sudah dimulai dari desa.
“Pemerintah melalui SOPD
terkait juga bisa memberikan support, sehingga apa yang sudah dimulai dari desa
bisa berkembang dan berkelanjutan,” tambahnya.
Ketua DPRD juga menyoroti
banyaknya persoalan di desa yang saat ini memerlukan dukungan dari pemerintah
daerah, diantaranya adalah persoalan pertambangan tanpa izin. Akibat dari
persoalan tersebut masyarakat mengalami kesulitan, sehingga pihak desa harus
melakukan terobosan baik dalam kerangka kebijakan, maupun implementasi dari
dana desa.
“Jika adanya dukungan, dan
penguatan sinergitas antara pemerintah lintas sectoral ke desa, harapannya
setiap persoalan di desa mampu diselesaikan dengan bijak, yang tujuannya dalam
rangka meningkatkan perekonomian masyarakat di desa,” pungkas Doni.