SAMPIT, PROKALTENG.CO– Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) berencana akan membangun industri hilir, seperti pembangunan pabrik porang, minyak maupun yang lainnya. Hal ini di sering disampaikan oleh Bupati Kabupaten Kotim H.Halikinnor saat memberikan sambutan pada setiap kegitan.
Atas hal tersebut, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Kotim H.Rudianur mengatakan pihaknya sangat mendukung langkah dan keinginan yang dilakukan oleh pemerintah daerah karena industri hilir sangat penting. Pasalnya, daerah ini masih bergantung dengan daerah lain dan akibatnya sumber daya alam (SDA) daerah ini milik selalu dibawa keluar daerah.
"Kami sangat mendukung keinginan pemerintah daerah untuk pembangunan industri hilir di Kabupaten Kotim. Hal ini tentunya menjadi solusi dan juga alternatif terutama sekali untuk kesejahteraan dan meningkatkan ekonomi masyarakat serta mengurangi angka pengangguran di daerah ini," ujar Rudianur saat dibincangi usai menghadiri konferensi kerja PGRI, Sabtu (26/6).
Menurutnya pembangunan Kabupaten Kotim ke depannya diarahkan pada hilirisasi industri, sehingga dapat mendukung penguatan ekonomi kerakyatan dan berdampak pada ekonomi kawasan. Hal tersebut juga, sesuai dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Kotim.
“Kami berharap dengan adanya pembangunan industri hilir itu dapat peningkatan daya saing sumber daya manusia (SDM) dan tenaga kerja, peningkatan nilai tambah dan daya saing produk komoditi unggulan daerah, optimalisasi sumber-sumber pendapatan daerah, penataan perizinan dan pengendalian investasi," ujar Rudianur.
Politikus Partai Golkar ini juga mengatakan, pembangunan industri hilir juga untuk penguatan konektivitas dan pemerataan pelayanan infrastruktur dasar, peningkatan kualitas pengelolaan lingkungan hidup dan penataan ruang, peningkatan kinerja tata kelola pemerintah daerah dan kualitas pelayanan publik, pemulihan ekonomi serta perbaikan kondisi sosial masyarakat akibat situasi pandemi Covid-19.
Apalagi, pemerintah pusat sendiri melalui kementerian perindustrian sejak beberapa tahun terakhir ini memprogramkan hilirisasi industri.