27.1 C
Jakarta
Saturday, November 23, 2024

PSSI Usut Dugaan Pengaturan Skor Liga 2, Sanksi Tegas Menunggu

PROKALTENG.CO-PSSI melalui Komite Disiplin berjanji mengusut tuntas dugaan pengaturan skor di Liga 2 2021 yang dilaporkan klub Perserang. PSSI siap memberikan sanksi tegas jika memang hal tersebut terbukti.

”Kami tidak main-main dan akan menuntaskan permasalahan yang mencoreng nama sepak bola Indonesia ini,” ujar Sekretaris Jenderal PSSI Yunus Nusi dikutip dari keterangan PSSI seperti dilansir dari Antara di Jakarta, Kamis (28/10) malam.

PSSI sudah menerima laporan dari Perserang dan akan segera melakukan pemeriksaan.

”Kami akan menyelidikinya dan memanggil terlebih dahulu para terlapor untuk dimintai keterangan. Ini tentu akan masuk ranah dari Komite Disiplin,” tutur Yunus Nusi.

Perserang melaporkan dugaan pengaturan skor pada beberapa Liga 2 2021 kepada PSSI, Kamis (28/10). Menurut Manajer Perserang Babay Karnawi, praktik pengaturan skor dicurigai melibatkan pihak luar.

Baca Juga :  Pesta Jalan Terus

”Beberapa orang telah menghubungi sejumlah pemain Perserang untuk membuat Perserang kalah dalam pertandingan melawan RANS Cilegon FC, Persekat Tegal, dan Badak Lampung FC,” kata Babay.

Terkait hal itu, manajemen Perserang melalui pernyataan resmi menyatakan, mereka memberhentikan secara tidak hormat lima pemain serta pelatih kepala.

Namun, di akun Instagram mereka, @perserang.official, Perserang mengumumkan bahwa pelatih Putut Widjanarko mengundurkan diri. Sedangkan lima pemain yaitu Eka Dwi Susanto, Fandy Edy, Aray Suhendri, Ivan Julyandhi, dan Ade Ivan Hafilah, dilepas berdasar hasil evaluasi putaran pertama Liga 2 2021.

Ketua Komite Displin PSSI Erwin Tobing pun memastikan bahwa pihaknya akan memberikan hukuman berat bagi para pelaku yang terbukti terlibat. ”Karier sepak bolanya akan habis. Kami akan bergerak cepat untuk menuntaskan permasalahan ini,” kata Erwin Tobing yang juga purnawirawan Polri berpangkat akhir Inspektur Jenderal itu.

Baca Juga :  Livery Istimewa di GP Jerman

PROKALTENG.CO-PSSI melalui Komite Disiplin berjanji mengusut tuntas dugaan pengaturan skor di Liga 2 2021 yang dilaporkan klub Perserang. PSSI siap memberikan sanksi tegas jika memang hal tersebut terbukti.

”Kami tidak main-main dan akan menuntaskan permasalahan yang mencoreng nama sepak bola Indonesia ini,” ujar Sekretaris Jenderal PSSI Yunus Nusi dikutip dari keterangan PSSI seperti dilansir dari Antara di Jakarta, Kamis (28/10) malam.

PSSI sudah menerima laporan dari Perserang dan akan segera melakukan pemeriksaan.

”Kami akan menyelidikinya dan memanggil terlebih dahulu para terlapor untuk dimintai keterangan. Ini tentu akan masuk ranah dari Komite Disiplin,” tutur Yunus Nusi.

Perserang melaporkan dugaan pengaturan skor pada beberapa Liga 2 2021 kepada PSSI, Kamis (28/10). Menurut Manajer Perserang Babay Karnawi, praktik pengaturan skor dicurigai melibatkan pihak luar.

Baca Juga :  Pesta Jalan Terus

”Beberapa orang telah menghubungi sejumlah pemain Perserang untuk membuat Perserang kalah dalam pertandingan melawan RANS Cilegon FC, Persekat Tegal, dan Badak Lampung FC,” kata Babay.

Terkait hal itu, manajemen Perserang melalui pernyataan resmi menyatakan, mereka memberhentikan secara tidak hormat lima pemain serta pelatih kepala.

Namun, di akun Instagram mereka, @perserang.official, Perserang mengumumkan bahwa pelatih Putut Widjanarko mengundurkan diri. Sedangkan lima pemain yaitu Eka Dwi Susanto, Fandy Edy, Aray Suhendri, Ivan Julyandhi, dan Ade Ivan Hafilah, dilepas berdasar hasil evaluasi putaran pertama Liga 2 2021.

Ketua Komite Displin PSSI Erwin Tobing pun memastikan bahwa pihaknya akan memberikan hukuman berat bagi para pelaku yang terbukti terlibat. ”Karier sepak bolanya akan habis. Kami akan bergerak cepat untuk menuntaskan permasalahan ini,” kata Erwin Tobing yang juga purnawirawan Polri berpangkat akhir Inspektur Jenderal itu.

Baca Juga :  Livery Istimewa di GP Jerman

Terpopuler

Artikel Terbaru