28 C
Jakarta
Thursday, December 26, 2024

Kepala Rutan Palangka Raya Positif Covid-19, Kini Total Jadi 47 Orang

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO-Kepala Rumah Tahanan Klas II A Palangka Raya, Suwarto, A.Md.I.P., S.H dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19. Selain itu ada tambahan beberapa pegawai dan warga binaan yang juga dilaporkan terpapar virus Corona. Ini diketahui setelah dilakukannya tes swab pada Selasa (23/3) lalu.

Diketahui sebelumnya bahwa sebanyak 22 warga binaan Rumah Tahanan Klas II A Palangka Raya, Kalimantan Tengah telah terkonfirmasi positif Covid-19 dari penyebaran transmisi lokal.  

Kepala Pengamanan Rumah Tahanan Negara atau Rutan Kelas IIA Palangka Raya Erik Sitohang saat dikonfimasi membenarkan adanya penambahan 22 warga binaan yang terkonfirmasi positif Covid-19 tersebut. Bahkan Erik menyebutkan tak hanya warga binaan saja yang terpapar positif, bahkan Kepala Rumah Tahanan Klas II A Palangka Raya saat ini juga terkonfirmasi positif dan 2 orang petugas. Sehingga total keseluruhan menjadi 47 orang.

Baca Juga :  Tiga Kabupaten Ini, Tingkatkan Kerawanan Karhutla Paling Tinggi

Dari hasil swab pertama dan swab kemarin dilaksanakan, sekarang berjumlah 47 orang termasuk Karutan yang juga terkonfirmasi Covid-19. Saat ini tindakan yang diambil, warga binaan yang terkonfirmasi Covid-19 kita pisahkan dalam satu blok G dengan 5 kamar di dalamnya dan diisi oleh 44 orang warga binaan. Sedangkan Karutan bersama dua petugas lainnya, sekarang melakukan isolasi mandiri di asrama haji. Kita juga menunggu untuk swab kembali dalam beberapa hari ke depan,"jelasnya seraya menambahkan kondisi aktivitas rutan tetap berjalan seperti biasa dengan pembatasan aktivitas pengunjung.

Sementara terpisah,Ketua Harian Satgas Covid-19 Kota Palangka Raya, Emi Abriyani membenarkan terkait adanya penambahan orang terkonfirmasi positif Covid-19 yang berasal dari Rutan Klas II A tersebut. Namun pihaknya belum berani menyebutkan klaster baru dari penyebaran transmisi lokal di tempat itu. Sebab, pihaknya akan berkoordinasi terlebih dahulu dengan Dinas Kesehatan Provinsi Kalteng.

Baca Juga :  Memotivasi Anak Pedalaman Terus Bersekolah

"Ya benar memang ada penambahan. Jadi jumlahnya di Rutan itu ada 47 orang (terkonfirmasi positif, red)," tandasnya singkat.

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO-Kepala Rumah Tahanan Klas II A Palangka Raya, Suwarto, A.Md.I.P., S.H dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19. Selain itu ada tambahan beberapa pegawai dan warga binaan yang juga dilaporkan terpapar virus Corona. Ini diketahui setelah dilakukannya tes swab pada Selasa (23/3) lalu.

Diketahui sebelumnya bahwa sebanyak 22 warga binaan Rumah Tahanan Klas II A Palangka Raya, Kalimantan Tengah telah terkonfirmasi positif Covid-19 dari penyebaran transmisi lokal.  

Kepala Pengamanan Rumah Tahanan Negara atau Rutan Kelas IIA Palangka Raya Erik Sitohang saat dikonfimasi membenarkan adanya penambahan 22 warga binaan yang terkonfirmasi positif Covid-19 tersebut. Bahkan Erik menyebutkan tak hanya warga binaan saja yang terpapar positif, bahkan Kepala Rumah Tahanan Klas II A Palangka Raya saat ini juga terkonfirmasi positif dan 2 orang petugas. Sehingga total keseluruhan menjadi 47 orang.

Baca Juga :  Tiga Kabupaten Ini, Tingkatkan Kerawanan Karhutla Paling Tinggi

Dari hasil swab pertama dan swab kemarin dilaksanakan, sekarang berjumlah 47 orang termasuk Karutan yang juga terkonfirmasi Covid-19. Saat ini tindakan yang diambil, warga binaan yang terkonfirmasi Covid-19 kita pisahkan dalam satu blok G dengan 5 kamar di dalamnya dan diisi oleh 44 orang warga binaan. Sedangkan Karutan bersama dua petugas lainnya, sekarang melakukan isolasi mandiri di asrama haji. Kita juga menunggu untuk swab kembali dalam beberapa hari ke depan,"jelasnya seraya menambahkan kondisi aktivitas rutan tetap berjalan seperti biasa dengan pembatasan aktivitas pengunjung.

Sementara terpisah,Ketua Harian Satgas Covid-19 Kota Palangka Raya, Emi Abriyani membenarkan terkait adanya penambahan orang terkonfirmasi positif Covid-19 yang berasal dari Rutan Klas II A tersebut. Namun pihaknya belum berani menyebutkan klaster baru dari penyebaran transmisi lokal di tempat itu. Sebab, pihaknya akan berkoordinasi terlebih dahulu dengan Dinas Kesehatan Provinsi Kalteng.

Baca Juga :  Memotivasi Anak Pedalaman Terus Bersekolah

"Ya benar memang ada penambahan. Jadi jumlahnya di Rutan itu ada 47 orang (terkonfirmasi positif, red)," tandasnya singkat.

Terpopuler

Artikel Terbaru