KALTENGPOS.CO – Anggota Dewan
Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Banjarmasin dari Fraksi PKS, H Mushaffa
Zakir terlibat dalam kecelakaan maut di Jembatan Tumbang Nusa, Senin (27/7) . Beruntung,
Mushaffa Zakir, pengemudi mobil Suzuki Ertiga, warga Kompleks Kayu Tangi II
Jalur II RT 15 Banjarmasin mengalami luka ringan dan dilaporkan selamat.
Mushafa diketahui melakukan perjalanan balik
ke Banjarmasin setelah kunjungan kerja ke DPRD Kota Palangka Raya. Saat itu
melaju dari arah Palangka Raya menuju ke arah Kuala Kapuas menggunakan mobil
Ertiga abu-abu metalik DA 1241 AV.
Namun di ruas Jalan Trans Kalimantan,
tepatnya di Desa Tumbang Nusa Kecamatan Jabiren Raya Kabupaten Pulang Pisau, ia
ditabrak pengendara motor dari arah berlawanan dengan kecepatan tinggi.
Dua orang yang merupakan pengendara dan
penumpang sepeda motor Yamaha MX King warna biru Nopol KH 4618 JI itu wafat,
setelah menabrak mobil milik Musaffa.
Kapolres Pulang Pisau AKBP Yuniar Ariefianto
melalui Kasatlantas AKP Syafuan Nor di Pulang Pisau, Senin mengatakan bahwa
dalam kecelakaan ini mengakibatkan pengendara serta penumpang sepeda motor
meninggal dunia.
“Pengendara sepeda motor melaju dengan
kecepatan tinggi saat di tikungan melebar ke kanan menjadi penyebab terjadinya
kecelakaan,†ungkapnya.
Pengendara sepeda motor Yamaha MX King Anam
(21) identitas Desa Rakumpit, Kota Palangka Raya tewas saat mendapatkan
penanganan medis.
Sementara penumpang Julitra (23) identitas
Desa Takaras Kecamatan Rakumpit tewas di lokasi kejadian.
Menurut Syafuan, berdasarkan kronologis dan
olah TKP polisi di lokasi kejadian, pengendara sepeda motor Anam yang
berboncengan dengan Julitra sebelumnya melaju dari arah Pulang Pisau menuju
Palangka Raya.
Pada saat berada di tikungan jembatan Tumbang
Nusa Km 32, sepeda motor melebar ke jalur kanan. Dari arah Palangka Raya yang
berlawanan datang mobil Suzuki Ertiga yang dikemudikan Mushaffa. Tabrakan pun
tak bisa dihindari.
Kejadian ini langsung
mendapat responsif dari kepolisian setempat yang langsung sigap dengan membawa
korban melalui ambulan untuk mendapatkan pertolongan medis. “Kendaraan yang
terlibat kecelakaan semua sudah dievakuasi,†kata Syafuan.