PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Kelangkaan bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi yang belakangan terjadi di Palangka Raya mulai menemukan titik terang. Pemerintah Kota (Pemko) melalui tim gabungan menemukan dugaan kuat adanya praktik penimbunan serta penyalahgunaan distribusi BBM bersubsidi.
Tim inspeksi mendadak (sidak) yang terdiri dari Satpol PP, Dinas Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (DPKUKMP), serta Dinas Perhubungan itu, melakukan pengecekan ke sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) dan lokasi lain yang dicurigai menjadi tempat pelangsiran BBM, Selasa (21/10/2025) lalu.
Hasil sidak mengarah pada temuan mencurigakan di kawasan Kelurahan Palangka, Kecamatan Jekan Raya. Di sekitar salah satu SPBU, petugas menemukan puluhan jeriken berisi BBM subsidi yang diduga disimpan untuk keperluan yang tidak semestinya.
Menanggapi temuan tersebut, Kasatreskrim Polresta Palangka Raya, Kompol Rian Permana mengatakan bahwa hingga saat ini pihaknya belum menerima laporan resmi dari Pemko Palangka Raya terkait dugaan penimbunan tersebut.
“Untuk saat ini belum ada laporan yang kami terima dari pihak Pemko. Nanti akan kami tanyakan lebih lanjut kepada mereka terkait hal itu,” ujar Kompol Rian, Rabu (23/10/2025).
Sebelumnya, masyarakat di sejumlah wilayah di Kota Palangka Raya sangat mengeluhkan sulitnya memperoleh BBM bersubsidi jenis pertalite dan solar dalam beberapa pekan terakhir. Kondisi tersebut menimbulkan antrean panjang di hamper semua SPBU yang ada di Kota Palangka Raya. (jef)
PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Kelangkaan bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi yang belakangan terjadi di Palangka Raya mulai menemukan titik terang. Pemerintah Kota (Pemko) melalui tim gabungan menemukan dugaan kuat adanya praktik penimbunan serta penyalahgunaan distribusi BBM bersubsidi.
Tim inspeksi mendadak (sidak) yang terdiri dari Satpol PP, Dinas Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (DPKUKMP), serta Dinas Perhubungan itu, melakukan pengecekan ke sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) dan lokasi lain yang dicurigai menjadi tempat pelangsiran BBM, Selasa (21/10/2025) lalu.
Hasil sidak mengarah pada temuan mencurigakan di kawasan Kelurahan Palangka, Kecamatan Jekan Raya. Di sekitar salah satu SPBU, petugas menemukan puluhan jeriken berisi BBM subsidi yang diduga disimpan untuk keperluan yang tidak semestinya.
Menanggapi temuan tersebut, Kasatreskrim Polresta Palangka Raya, Kompol Rian Permana mengatakan bahwa hingga saat ini pihaknya belum menerima laporan resmi dari Pemko Palangka Raya terkait dugaan penimbunan tersebut.
“Untuk saat ini belum ada laporan yang kami terima dari pihak Pemko. Nanti akan kami tanyakan lebih lanjut kepada mereka terkait hal itu,” ujar Kompol Rian, Rabu (23/10/2025).
Sebelumnya, masyarakat di sejumlah wilayah di Kota Palangka Raya sangat mengeluhkan sulitnya memperoleh BBM bersubsidi jenis pertalite dan solar dalam beberapa pekan terakhir. Kondisi tersebut menimbulkan antrean panjang di hamper semua SPBU yang ada di Kota Palangka Raya. (jef)
