NANGA BULIK, PROKALTENG.CO – Bupati Lamandau, Rizky Aditya Putra. Memimpin acara Silaturahmi Kebangsaan yang berlangsung di aula Sekretariat Daerah (Sekda) Kabupaten Lamandau, Senin malam (1/9/2025).
Acara ini diadakan sebagai respons terhadap kondisi strategis nasional, yang memerlukan perhatian dan tindakan bersama dari berbagai elemen bangsa.
Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk pimpinan Unsur Forkopimda Kabupaten Lamandau, pejabat Pemerintah Daerah Kabupaten Lamandau, tokoh agama, tokoh masyarakat, perwakilan organisasi kemasyarakatan, serta perwakilan pemuda dan BEM Lamandau.
Bupati Rizky Aditya Putra menekankan pentingnya mempererat tali persaudaraan dan membangun dialog konstruktif, untuk mencari solusi terbaik dalam menghadapi berbagai tantangan.
“Melihat kejadian di berbagai daerah yang sangat memperihatinkan, kita menggelar kegiatan ini dengan tujuan memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa di tengah dinamika sosial dan politik yang berkembang,” ujarnya.
Diskusi dalam Silaturahmi Kebangsaan ini mencakup berbagai aspek kondisi strategis terkini. Termasuk stabilitas politik dan keamanan nasional, perkembangan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat, isu-isu sosial dan budaya yang relevan, tantangan dan peluang di era globalisasi, serta peran serta masyarakat dalam pembangunan daerah dan nasional.
Bupati menambahkan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk membangun platform dialog inklusif, mencari solusi bersama terhadap permasalahan yang dihadapi bangsa, serta meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam menjaga stabilitas dan kemajuan negara, khususnya di wilayah Kabupaten Lamandau.
“Kami bersama jajaran Unsur Forkopimda Kabupaten Lamandau, beserta tokoh masyarakat dan pihak terkait, menyatakan sikap untuk menjaga Kamtibmas dan persatuan di Kabupaten Lamandau, serta menolak aksi-aksi anarkis. Semoga kabupaten kita tetap terjaga aman, damai, sentosa, dan sejahtera. Mari kita bergandengan tangan demi Kabupaten Lamandau yang lebih baik lagi ke depannya,” tegasnya.
Silaturahmi Kebangsaan ini diharapkan menjadi momentum penting untuk memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa, serta menghasilkan solusi-solusi konstruktif dalam menghadapi kondisi strategis terkini. Partisipasi aktif dari seluruh elemen masyarakat sangat diharapkan demi suksesnya kegiatan ini. (bib)