PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Wakil Wali Kota Palangka Raya, Achmad Zaini, mengungkapkan rencana sinergis antara pemerintah kota dan pusat dalam pengembangan Taman Nasional Sebangau sebagai destinasi ekowisata unggulan. Hal ini disampaikannya setelah mendampingi Menteri Kehutanan dalam kunjungan kerja beberapa waktu lalu.
“Kota Palangka Raya ini patut berbangga, karena di dalam kota ini terdapat Taman Nasional, yaitu Taman Nasional Sebangau. Walaupun pengelolaannya dilakukan oleh pemerintah pusat, tetapi kita di pemerintah kota bisa bersinergi untuk ikut membangun. Khususnya dalam menggerakkan ekowisatanya,” ucap Zaini saat ditemui di Kantor Wali Kota Palangka Raya, Rabu (30/4/2025).
Menurutnya Taman Nasional Sebangau saat ini tengah membangun sejumlah destinasi tujuan wisata. Dalam mendukung langkah tersebut, Pemerintah Kota Palangka Raya berkomitmen untuk menyediakan berbagai kebutuhan penunjang. Seperti pengembangan sektor UMKM, penyediaan suvenir khas, serta infrastruktur penunjang lainnya di sekitar kawasan taman nasional.
“Nantinya, dari sisi kota bisa melengkapi kebutuhan wisatawan. UMKM bisa bergerak di sekitar kawasan taman nasional. Begitu juga dengan masyarakat yang memiliki perahu atau kelotok bisa ikut terlibat dalam layanan transportasi wisata. Ini akan kita dukung melalui dinas terkait,” jelasnya.
Lebih lanjut, ia menyebut bahwa geliat ekonomi di sekitar kawasan Taman Nasional Sebangau dapat berkontribusi positif terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD). Aktivitas ekonomi seperti jasa transportasi, kuliner lokal, hingga penjualan suvenir dinilai memiliki potensi besar dalam mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat sekitar.
Ia juga menyampaikan apresiasi Menteri Kehutanan terhadap keberadaan taman nasional di tengah kota. Keunikan ini harus menjadi peluang besar bagi Palangka Raya untuk terus membangun secara kolaboratif antara pemerintah pusat, provinsi, dan kota.
“Pak Menteri sangat mengapresiasi karena tidak banyak kota yang memiliki taman nasional di dalamnya. Ini menjadi keistimewaan Palangka Raya yang harus dimanfaatkan dengan sinergi bersama,” ungkap zaini.
Dalam pengembangannya, berbagai pihak juga dilibatkan, termasuk mitra-mitra lingkungan seperti BNF dan BOSF. Kolaborasi ini diharapkan mampu mempercepat pembangunan ekowisata yang ramah lingkungan sekaligus memberikan edukasi konservasi kepada para pengunjung.
“Harapan kita, Taman Nasional Sebangau bisa menjadi destinasi unggulan. Yang akan merasakan dampaknya adalah masyarakat Palangka Raya sendiri. Karena itu, ke depan kota ini akan kita tata lebih baik, agar bisa menjadi wajah Kalimantan Tengah yang tertib dan menarik,” pungkasnya. (ndo)