SAMPIT, PROKALTENG.CO– Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Kotawaringin Tinur (Kotim) membeberkan terkait kelulusan siswa Sekolah Dasar (SD) di Kotim. Dari pantauan Disdik Kotim, presentase kelulusan SD di Kotim mencapai 99 persen. Hal itu disampaikan langsung oleh Kepala Disdik Kotim, Muhammad Irfansyah, Senin (10/6).
“Tingkat kelulusan SD Kotim mencapai 99,54 persen. Jadi hampir seluruh siswa SD di Kotim lulus,” ujarnya.
Ia menjelaskan, berdasarkan data yang masuk siswa yang dinyatakan tidak lulus adalah mereka yang putus sekolah dan meninggal dunia. Kebanyakan siswa yang tidak lulus adalah mereka yang terdaftar di sekolah namun tidak pernah masuk. Sehingga dinyatakan tidak lulus oleh sekolah.
“Yang tidak lulus itu karena satu orang meninggal dunia dan 39 orang putus sekolah,” jelasnya.
Ia menjelaskan 39 orang siswa itu terdiri dari dua orang dari Antang Kalang, satu orang dari Baamang, dua orang dari Bukit Santuai, satu orang dari Cempaga, dua orang dari Cempaga Hulu, tujuh orang dari Ketapang, satu orang dari MHU, Mentaya Hulu empat orang, Parenggean empat orang, Pulau Hanaut satu orang, Seranau lima orang, Telaga Antang empat orang, Telawang satu orang dan Teluk Sampit enam orang.
“Mereka adalah siswa yang secara absensi tidak pernah hadir dalam waktu yang lama,” terangnya.
Irfansyah melanjutkan, dalam kurikulum merdeka belajar, para siswa tidak lagi harus mengikuti ujian nasional. Karena kelulusan ditentukan langsung oleh pihak sekolah. Siswa hanya cukup mengikuti proses pembelajaran san tes sumatif akhir.
“Mereka dinyatakan lulus dengan syarat mengikuti pembelajaran, mengikuti tes sumatif akhir, dan berprilaku baik. Artinya tidak ada tindakan yang menyalahi aturan sekolah,” tungkasnya.(sli/kpg)