PROKALTENG.CO-Tahapan awal pesta demokrasi 2024 telah dimulai. Kemarin (19/10) duet Anies Baswedan–Muhaimin Iskandar (Amin) dan Ganjar Pranowo–Mahfud MD resmi mendaftar ke KPU sebagai pasangan bakal capres-cawapres. Masing-masing pasangan diantar para elite partai politik (parpol) koalisi dan massa pendukung.
Rombongan Amin datang pertama ke kantor KPU di Jalan Imam Bonjol, Menteng, Jakarta. Jadwal pendaftaran Amin sejatinya sekitar pukul 08.00. Namun, dari pantauan Jawa Pos, keduanya baru bisa masuk ke halaman KPU pukul 09.30. Perjalanan sempat tersendat seiring padatnya lalu lintas manusia di jalanan sekitar kantor KPU.
Perjalanan rombongan Amin diawali sejak pagi sekitar pukul 04.30. Selepas salat Subuh, Anies dan Muhaimin sungkem kepada ibunda Anies, Aliyah Baswedan. Momen sakral tersebut diikuti pula oleh istri Anies, Fery Farhati, dan istri Muhaimin, Rustini Murtadho. Ritual meminta restu orang tua tersebut malam sebelumnya juga dilakukan pasangan Amin terhadap ibunda Muhaimin, Muhasonah Iskandar.
Selanjutnya, pasangan Amin beserta rombongan bergeser ke kantor DPP PKS di Jalan T.B. Simatupang, Jakarta Selatan. Di sana, massa PKS ikut bergabung dan bersama-sama menuju kantor DPP PKB di Jalan Raden Saleh, Senen, Jakarta Pusat. Perjalanan kemudian dilanjutkan ke Nasdem Tower, Gondangdia, Menteng.
Saat tiba di halaman kantor KPU, Amin yang kompak mengenakan setelan kemeja putih, bawahan hitam, serta peci itu langsung menyapa para pendukung. Tak lama kemudian, mereka masuk ke gedung KPU didampingi para elite dan fungsionaris parpol Koalisi Perubahan. Antara lain, Ketum Nasdem Surya Paloh dan Ketua Majelis Syura PKS Salim Segaf Al Jufri.
Saat tiba di halaman kantor KPU, Amin yang kompak mengenakan setelan kemeja putih, bawahan hitam, serta peci itu langsung menyapa para pendukung. Tak lama kemudian, mereka masuk ke gedung KPU didampingi para elite dan fungsionaris parpol Koalisi Perubahan. Antara lain, Ketum Nasdem Surya Paloh dan Ketua Majelis Syura PKS Salim Segaf Al Jufri.
Proses pendaftaran berlangsung selama 50 menit. Setelah pendaftaran diterima, Amin menyapa para pendukung dan menyampaikan orasi. ”Kami memang berencana tiba pukul 08.00, tetapi lalu lintas macet. Bukan hanya lalu lintas kendaraan rupanya, tetapi lalu lintas orang macet,” ujar Anies di awal orasinya.
Anies juga memaparkan visi-misi capres-cawapres. Mantan gubernur DKI Jakarta itu mengatakan, Amin membawa gagasan perubahan yang kelak bisa dirasakan keluarga-keluarga di Indonesia. ”Kita menginginkan harga pokok yang terjangkau,” ujarnya. Selain itu, Amin ingin membuat hidup petani dan nelayan lebih sejahtera.
Amin juga menginginkan adanya kesetaraan kesempatan untuk bekerja, kesempatan untuk mendapatkan masa depan yang lebih baik melalui pendidikan, dan kesempatan perlindungan kesehatan yang lebih baik. ”Gagasan dasarnya adalah perubahan menghadirkan kesetaraan, menghadirkan keadilan,” tuturnya.
Setelah pasangan Amin, giliran pasangan Ganjar Pranowo–Mahfud MD yang mendaftar ke KPU. Mereka tiba pukul 12.37. Ganjar-Mahfud ditemani para Ketum parpol pengusung. Yaitu, Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri, Plt Ketum PPP Muhamad Mardiono, Ketum Perindo Hary Tanoesoedibjo (HT), Ketum Hanura Oesman Sapta Odang (OSO), dan Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Arsjad Rasjid.
Ganjar juga didampingi sang istri, Siti Atiqoh Supriyanti. Begitu juga bacawapres Mahfud MD turut ditemani istrinya, Zaizatun Nihayati. Dua anak Megawati yang juga ketua DPP PDIP, M. Prananda Prabowo dan Puan Maharani, turut hadir.
Megawati mengatakan, PDIP, PPP, Partai Hanura, dan Partai Perindo telah sepakat untuk mengusung Ganjar Pranowo dan Mahfud MD sebagai pasangan capres-cawapres. Selanjutnya, gabungan partai politik pengusung pun mendaftarkan Ganjar-Mahfud ke KPU. ’’Guna memenuhi amanat konstitusi bahwa calon presiden dan calon wakil presiden diusung oleh partai politik atau gabungan partai politik,” terangnya dalam sambutannya kemarin.
Dia menjelaskan, seluruh dokumen persyaratan telah diinput ke aplikasi silon capres-cawapres yang difasilitasi KPU. Partai politik pendukung juga membawa dokumen fisik yang diperlukan sebagai bagian prosedur pendaftaran pasangan calon.
Selanjutnya, Megawati memercayakan kepada KPU untuk melakukan verifikasi. ’’Kami mengucapkan terima kasih atas kerja sama yang baik dengan penyelenggara pemilu,’’ kata Megawati.
Presiden kelima RI itu berharap pemilu benar-benar berlangsung demokratis, jujur, adil, langsung, umum, bebas, dan rahasia. Selain itu, menempatkan rakyat sebagai pemegang kedaulatan tertinggi untuk menentukan pemimpin nasional secara bebas dan merdeka.
Putri Proklamator RI Bung Karno itu menyampaikan, Ganjar dan Mahfud dikenal luas sebagai sosok yang jujur, bersih, berpengalaman lengkap, dengan kualitas kepemimpinan yang mumpuni. ’’Kepada mereka berdua, harapan baru Indonesia Raya diletakkan dan supaya nyata,” paparnya.
Ganjar menyatakan, pihaknya yakin KPU akan menjadi wasit yang netral dalam Pilpres 2024. Bahkan bisa memberikan pelayanan yang terbaik. ’’KPU pasti bisa memberikan layanan terbaik dan kita persembahkan untuk kemajuan bangsa dan negara,’’ jelas Ganjar.
Mantan gubernur Jawa Tengah itu mengatakan, dirinya dan Mahfud telah menyusun visi-misi dan program pasangan capres-cawapres. Dokumen visi-misi tersebut juga sudah diserahkan kepada KPU. Menurut dia, visi-misi dan program itu akan bisa cepat membawa Indonesia lebih maju.
Alumnus Universitas Gadjah Mada (UGM) itu menjelaskan, ada sejumlah isu yang menjadi perhatiannya. Mulai transisi energi, hilirisasi yang mesti dituntaskan, problem politik pangan, fakir miskin, hingga anak telantar yang harus mendapatkan akses pendidikan secara merata. ’’Ada juga pemerintahan bersih dengan digitalisasi yang akan kami lakukan untuk mencegah korupsi. Itu poin-poin penting yang menjadi perhatian kami berdua,” bebernya.
Ganjar berharap masyarakat bisa memberikan masukan pada visi-misi yang telah ditetapkan. Menurut dia, dalam dokumen yang diserahkan kepada KPU, terdapat barcode yang akan mempermudah masyarakat untuk melihat visi-misi serta program kerja yang akan dilaksanakan ketika terpilih. ’’Mudah-mudahan nanti banyak masukan. Kami pengen mendengar terus-menerus catatan masukan dari masyarakat,’’ ujar Ganjar dalam pidatonya di halaman gedung KPU.
Ketua KPU Hasyim Asy’ari mengatakan bahwa dokumen persyaratan paslon, baik Amin maupun Ganjar-Mahfud, sudah lengkap. ’’Sudah kami periksa, untuk dokumen persyaratan bakal pasangan calon yang didaftarkan pada hari ini, kami nyatakan lengkap,’’ katanya.
Tahap berikutnya adalah verifikasi. Selain itu, pemeriksaan kesehatan di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta. Khusus untuk pasangan Amin, pemeriksaan kesehatan dijadwalkan pada Sabtu (21/10) besok. Sedangkan Ganjar-Mahfud pada Minggu (22/10) yang bertepatan dengan Hari Santri. (tyo/lum/wan/c7/oni/jpc)