SAMPIT, PROKALTENG.CO– Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) daerah pemilihan (Dapil) V Hendra Sia, langsung tanggap terhadap bencana banjir yang terjadi di wilayahnya, dan turun langsung ke lapangan menyerahkan bantuan berupa beras ke posko di Kecamatan Parenggean.
“Saya kemarin memberikan bantuan bahan pokok untuk masyarakat yang terdampak akan banjir yang terjadi di wilayah Kabupaten Kotim, bantuan tersebut merupakan salah satu bentuk kepedulian kita dalam rangka untuk membantu serta mengurangi beban warga yang terkena musibah tersebut,” kata Hendra Sia, Senin (12/9).
Dirinya mengatakan bantuan tersebut dari dana pribadi sendiri yang ditujukan kepada masyarakat, yang saat ini kesulitan mencari kebutuhan sehari-hari di daerah itu lantaran banjir yang cukup tinggi, Bahkan ada warga yang harus mengungsi karena banjir sudah masuk ke dalam rumah warga.
“Saya merasa prihatin dan peduli terhadap sesama saudara kita yang terkena musibah banjir di wilayah utara, sehingga saya memberikan bantuan berupa bantuan bahan pokok yang merupakan dana pribadi saya sendiri, dengan harapan dapat membantu meringankan beban mereka,” ucap Hendra Sia
Politisi Partai Perindo mengharapkan sejumlah perusahaan besar swasta (PBS) yang ada daerah sekitar lokasi banjir agar dapat memberikan bantuan sembako maupun lainnya untuk keperluan masyarakat sehari-hari selama banjir belum surut, karena akibat banjir yang melanda beberapa desa di Kecamatan Perenggean tersebut mengakibatkan banyak aktivitas masyarakat yang lumpuh total dan sebagian masyarakat terdampak juga diungsikan.
“Peran dari PBS juga sangat diharapkan dalam hal membantu pemerintah daerah untuk membantu masyarakat yang terdampak banjir seperti saat ini yang terjadi di beberapa desa di Kecamatan Perenggean ini,” ujar Hendra Sia.
Ia juga meminta agar pemerintah daerah turun langsung memantau lokasi banjir dan juga menyerahkan bantuan secepatnya kepada masyarakat yang terdampak, baik bantuan sambako maupun obat-obatan. Karena pada saat terjadi bencana banjir dikhawatirkan banyak masyarakat yang terserang penyakit.(bah)