26.3 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Status Tanggap Darurat, Pemprov Siapkan Anggaran Rp 30-50 Miliar

PALANGKA RAYA – Gubernur Kalteng Sugianto
Sabran menyurati Presiden Republik Indonesia, terkait kondisi kebakarahn hutan
lahan (Karhutla) di Kalteng. Selain itu, gubernur juga meminta sejumlah
peralatan untuk membantu pemadaman kebakaran yang makin sulit terkendali.

“Sudah surati presiden untuk bantuan alat.
Dan berdasarkan hasil konsultasi dengan menteri, dana bagi hasil dapat
digunakan untuk membeli peralatan pemadaman yang lebih baik dan bisa digunakan
di wilayah yang sukit dijangkau,” ucap Gubernur Sugianto Sabran.

Sugianto mengatakan, pemerintah provinsi
Kalteng siapkan anggaran sebesar Rp 20 Miliar pada waktu siaga darurat bencana.
Dan Pemkot Palangka Raya menyiapkan Rp 2,7 M pada saat siaga darurat bencana.
Saat ini status telah dinaikan, maka Pemprov Kalteng siapkan anggaran yang
lebih hesar.

Baca Juga :  7 Tenaga Medis di Kalteng Positif Covid-19

“Kemarin waktu siaga darurat bencana
kami siapkan anggaran Rp20 Miliar dan Kota Rp 2,7 M. Dengan status tanggap
darurat ini, pemerintah siapkan anggaran Rp 30 – 50 Miliar,” ujarnya.

Anggaran tersebut digunakan untuk pemadaman
dan korban terdampak asap. Itu seperti pengobatan warga terdampak asap dan
penyediaan sarana prasana kesehatan masyarakat terdampak kabut asap. (arj/OL)

PALANGKA RAYA – Gubernur Kalteng Sugianto
Sabran menyurati Presiden Republik Indonesia, terkait kondisi kebakarahn hutan
lahan (Karhutla) di Kalteng. Selain itu, gubernur juga meminta sejumlah
peralatan untuk membantu pemadaman kebakaran yang makin sulit terkendali.

“Sudah surati presiden untuk bantuan alat.
Dan berdasarkan hasil konsultasi dengan menteri, dana bagi hasil dapat
digunakan untuk membeli peralatan pemadaman yang lebih baik dan bisa digunakan
di wilayah yang sukit dijangkau,” ucap Gubernur Sugianto Sabran.

Sugianto mengatakan, pemerintah provinsi
Kalteng siapkan anggaran sebesar Rp 20 Miliar pada waktu siaga darurat bencana.
Dan Pemkot Palangka Raya menyiapkan Rp 2,7 M pada saat siaga darurat bencana.
Saat ini status telah dinaikan, maka Pemprov Kalteng siapkan anggaran yang
lebih hesar.

Baca Juga :  7 Tenaga Medis di Kalteng Positif Covid-19

“Kemarin waktu siaga darurat bencana
kami siapkan anggaran Rp20 Miliar dan Kota Rp 2,7 M. Dengan status tanggap
darurat ini, pemerintah siapkan anggaran Rp 30 – 50 Miliar,” ujarnya.

Anggaran tersebut digunakan untuk pemadaman
dan korban terdampak asap. Itu seperti pengobatan warga terdampak asap dan
penyediaan sarana prasana kesehatan masyarakat terdampak kabut asap. (arj/OL)

Terpopuler

Artikel Terbaru