26.1 C
Jakarta
Friday, April 26, 2024

Begini Kondisi Adian Napitulu Menurut Direktur RSUD Doris Sylvanus

PALANGKA RAYA – Anggota Komisi I DPR RI dari Fraksi PDI
Perjuangan, Adian Napitupulu mengalami gangguan jantung saat dalam penerbangan
dengan pesawat Garuda Indonesia menuju Bandara Tjilik Riwut Palangka Raya,
Kamis (19/12/2019) pagi.

Adian mengalami kolaps beberapa saat setelah pesawat yang membawa rombongan
Komisi I lepas landas dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta Jakarta.

“Kita dapat kabar kondisinya saat masih dalam pesawat. Kemudian dikondisikan
dengan aparat darat dengan bantuan petugas Kantor Kesehatan Pelabuhan Bandara
Tjilik Riwut dibawa ke IGD RS PKU Muhammadiyah untuk penanganan
kegawatdaruratannya,” kata Direktur RSUD Doris Sylvanus Palangka Raya, Yayuk
Indriaty, Kamis (19/12/2019).

Setelah kondisi memungkinkan, lanjut Yayuk, Adian kemudian dirujuk ke RSUD
Doris Sylvanus guna mendapatkan perawatan lanjutan. “Kami sudah melakukan pemeriksaan
penunjang untuk mengetahui dari organ-organ mana saja yang menyebabkan beliau (Adian)
mengalami kejadian demikian,” ujar Yayuk.

Baca Juga :  Hampir 50 Persen Peserta CPNS Penuhi Passing Grade

Berdasarakan hasil pemeriksaan yang dilakukan, lanjut dia, Adian diketahui
mengalami gangguan dan serangan pada jantung saat penerbangan.

Namun setelah mendapat perawatan intensif dari tim medis, saat kondisi
Adian sudah stabil dan membaik. “Pasien mengalami gangguan dan serangan
pada jantung, untuk saat ini kondisinya stabil serta tensi dan lain-lainnya
sudah normal,” bebernya.

Karena keadaan sudah stabil, rencananya pihak terkait akan merujuk Adrian
menuju salah satu rumah sakit yang ada di Jakarta. “Karena sudah
memungkinkan dan kondisinya sudah stabil, nanti sore rencananya dirujuk ke RS
yang ada di Jakarta,” tambahnya.

Sementara itu, Gubernur Kalteng Sugianto Sabran yang mendapat kabar tentang
adanya anggota DPR RI yang sakit, langsung datang ke RSUD Doris Sylvanus guna
mengetahui secara langsung kondisi rekannya sesama politisi PDI Perjuangan itu. (ard)

Baca Juga :  Keberhasilan Teknologi Modifikasi Cuaca Harus Didukung Doa Masyarakat

PALANGKA RAYA – Anggota Komisi I DPR RI dari Fraksi PDI
Perjuangan, Adian Napitupulu mengalami gangguan jantung saat dalam penerbangan
dengan pesawat Garuda Indonesia menuju Bandara Tjilik Riwut Palangka Raya,
Kamis (19/12/2019) pagi.

Adian mengalami kolaps beberapa saat setelah pesawat yang membawa rombongan
Komisi I lepas landas dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta Jakarta.

“Kita dapat kabar kondisinya saat masih dalam pesawat. Kemudian dikondisikan
dengan aparat darat dengan bantuan petugas Kantor Kesehatan Pelabuhan Bandara
Tjilik Riwut dibawa ke IGD RS PKU Muhammadiyah untuk penanganan
kegawatdaruratannya,” kata Direktur RSUD Doris Sylvanus Palangka Raya, Yayuk
Indriaty, Kamis (19/12/2019).

Setelah kondisi memungkinkan, lanjut Yayuk, Adian kemudian dirujuk ke RSUD
Doris Sylvanus guna mendapatkan perawatan lanjutan. “Kami sudah melakukan pemeriksaan
penunjang untuk mengetahui dari organ-organ mana saja yang menyebabkan beliau (Adian)
mengalami kejadian demikian,” ujar Yayuk.

Baca Juga :  Hampir 50 Persen Peserta CPNS Penuhi Passing Grade

Berdasarakan hasil pemeriksaan yang dilakukan, lanjut dia, Adian diketahui
mengalami gangguan dan serangan pada jantung saat penerbangan.

Namun setelah mendapat perawatan intensif dari tim medis, saat kondisi
Adian sudah stabil dan membaik. “Pasien mengalami gangguan dan serangan
pada jantung, untuk saat ini kondisinya stabil serta tensi dan lain-lainnya
sudah normal,” bebernya.

Karena keadaan sudah stabil, rencananya pihak terkait akan merujuk Adrian
menuju salah satu rumah sakit yang ada di Jakarta. “Karena sudah
memungkinkan dan kondisinya sudah stabil, nanti sore rencananya dirujuk ke RS
yang ada di Jakarta,” tambahnya.

Sementara itu, Gubernur Kalteng Sugianto Sabran yang mendapat kabar tentang
adanya anggota DPR RI yang sakit, langsung datang ke RSUD Doris Sylvanus guna
mengetahui secara langsung kondisi rekannya sesama politisi PDI Perjuangan itu. (ard)

Baca Juga :  Keberhasilan Teknologi Modifikasi Cuaca Harus Didukung Doa Masyarakat

Terpopuler

Artikel Terbaru