Site icon Prokalteng

Di Palangka Raya, Pasien Covid-19 Hanya Sisa 20 Orang

Ilustrasi

PALANGKA RAYA,PROKALTENG.CO – Kasus Covid-19 di Kota Palangka Raya saat ini mulai mengalami penurunan signifikan. Hingga Kamis (5/5) yang lalu, total pasien Covid-19  yang dirawat di Kota Palangka Raya tersisa 20 orang saja. Dari beberapa pasien terkonfirmasi positif Covid-19, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Palangka Raya nihil pasien yang dirawat.

“Saat ini tidak ada pasien yang dirawat di ruang Isolasi RS Kota Palangka Raya. Begitu pula kunjungan pasien PCR atau pun antigen Covid positif ke poli Covid dalam seminggu ini tidak ada kasus yang kami terima,” Kata Humas RSUD Kota Palangka Raya, Hendra Panguntaun, Sabtu (7/5).

Nihilnya pasien yang dirawat di RSUD Jalan Trans Kalimantan, Kalampangan itu, disebutkan sudah terjadi sejak tanggal 20 April 2022 yang lalu. Pasien terakhir yang dirawat di ruang isolasi, dikatakan sudah dipulangkan.

Namun, guna mengantisipasi terjadi penambahan pasien Covid-19 pascalebaran, pihaknya tetap membuka layanan poli Covid-19 selama 24 jam penuh  selama libur lebaran beserta pelayanan ruang isolasi 1.

“Hal itu bertujuan untuk mengakomodir kemungkinan pasien yang memerlukan rawat inap isolasi. Sehingga meskipun libur cuti bersama, pasien tetap bisa terlayani,” ujarnya.

Diketahui, kasus Covid-19 di Palangka Raya mulai menunjukkan angka penurunan signifikan. Hal tersebut, terlihat dari pasien Covid-19 yang berkurang.

Berdasarkan data Satuan Tugas Covid-19 (Satgas)  Palangka Raya, pasien yang sembuh dari Covid-19 tidak mengalami penambahan dalam seharinya per Kamis (5/5). Sehingga Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 wilayah setempat mencatat total sebanyak 17.172 akumulasi kasus pasien sembuh dari Covid-19.

Namun demikian, kasus harian positif Covid-19 di Kota Palangka Raya masih menunjukan penambahan dalam seharinya sebanyak 1 kasus. Sehingga total sebanyak 17.735 akumulasi kasus Covid-19.

Kemudian untuk jumlah kasus pasien meninggal akibat terpapar Covid-19 tidak mengalami  penambahan kasus. Sehingga total kasus pasien yang meninggal akibat terpapar  sebanyak 543 kasus.






Reporter: M Hafidz
Exit mobile version