26.6 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Duo Eddy Tolak Sementara Tawaran Dampingi Petahana

PALANGKA RAYA – Partai Golkar memiliki kader potensial
yang cukup banyak untuk bertarung di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Kalteng 2020.
Hal itu, membuat Ketua DPD Golkar Kalteng terpilih H Ruslan mengajukan beberapa
nama untuk mendampingi petahana Sugianto Sabran maju di Pilgub Kalteng.

Tawaran beberapa nama untuk maju di Pilgub Kalteng, bukan
hanya sekadar keinginan Ketua DPD Golkar. Tetapi, hal itu keinginan banyak
kader dan simpatisan Golkar.

Logis memang jika pengurus dan kader Golkar inginkan
kader. Pasalnya, posisi Golkar saat ini cukup baik dengan posisi kedua pemenang
Pemilu. Selain itu, Golkar juga memikiki kader yang menempati posisi penting,
baik wali kota/bupati dan pimpinan DPRD Provinsi hingga kabupaten/kota.

Kemudian, Golkar juga didukung oleh finansial yang kuat.
Namun, beberapa nama yang diusulkan untuk mendampingi petahana Sugianto Sabran
di Pilgub Kalteng saat ini menolak. Hal itu disampaikan langsung oleh Ketua DPD
Golkar Kalteng terpilih H Ruslan AS.

Baca Juga :  Kapolda Kalteng Irjen Dedi Prasetyo Promosi ke Div Humas Polri

“Beberapa bupati sudah saya tawarkan sebagai calon wakil
gubernur mendampingi petahan. Dan juga beberapa saya tawarkan sebagai calon
gubernur. Namun, belum ada yang siap,” kata H Ruslan.

Kepala daerah dari Golkar tersebut menolak sementara
tawaran, karena belum siap. Dan sebagian beralasan untuk melanjutkan periode
kepemimpinan di kabupaten/kota yang saat ini dipimpinnya.

“Kata Bupati Pulang Pisau kepada saya, mau
meneruskan kepemimpinan yang ada. Kan kita 7 kursi, sehingga tambah dua kursi
sudah bisa mengusung sendiri. Tetapi rata-rata jawabnnya belum siap dan ingin
meneruskan kepemimpinan sebagai bupati di daerahnya,” ucapnya.

H Ruslan menegaskan, seluruh kader terbaik ditawarkan
unuk maju di Pilgub Kalteng. Selain kepala daerah, salah satunya yang juga
dutawarkan adalah Abdup Razak.

Baca Juga :  Tim DVI Terima 21 Sampel DNA dan 7 Kantong Jenazah

“Pak Razak juga, tetapi beliau sudah sampaikan dan
kepada rekan-rekan wartawan, bahwa beliau tidak mungkin maju melawan
cucu,” ujarnya.

Sementara itu, Bupati Barito Selatan Eddy Raya Samsuri
menegaskan, kabar dia akan mendampingi petahana Sugianto Sabran hanya rumor.
“Itu tidak benar hanya rumor. Saya kira pak Sugianto Sabran tetap dengan
pak Habib,” ucapnya.

Menurut Eddy, Golkar banyak memiliki kader yang siap
ditugaskan partai jika memang harus mendampingi petahana. “Saya kira
Golkar banyak kader lain yang juga lebih baik. Kami Golkar ada Wali Kota Fairid
Naparin dan juga Pak Eddy Pratowo yang sudah dua periode di Pulpis,”
pungkasnya. (arj/dar)

PALANGKA RAYA – Partai Golkar memiliki kader potensial
yang cukup banyak untuk bertarung di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Kalteng 2020.
Hal itu, membuat Ketua DPD Golkar Kalteng terpilih H Ruslan mengajukan beberapa
nama untuk mendampingi petahana Sugianto Sabran maju di Pilgub Kalteng.

Tawaran beberapa nama untuk maju di Pilgub Kalteng, bukan
hanya sekadar keinginan Ketua DPD Golkar. Tetapi, hal itu keinginan banyak
kader dan simpatisan Golkar.

Logis memang jika pengurus dan kader Golkar inginkan
kader. Pasalnya, posisi Golkar saat ini cukup baik dengan posisi kedua pemenang
Pemilu. Selain itu, Golkar juga memikiki kader yang menempati posisi penting,
baik wali kota/bupati dan pimpinan DPRD Provinsi hingga kabupaten/kota.

Kemudian, Golkar juga didukung oleh finansial yang kuat.
Namun, beberapa nama yang diusulkan untuk mendampingi petahana Sugianto Sabran
di Pilgub Kalteng saat ini menolak. Hal itu disampaikan langsung oleh Ketua DPD
Golkar Kalteng terpilih H Ruslan AS.

Baca Juga :  Kapolda Kalteng Irjen Dedi Prasetyo Promosi ke Div Humas Polri

“Beberapa bupati sudah saya tawarkan sebagai calon wakil
gubernur mendampingi petahan. Dan juga beberapa saya tawarkan sebagai calon
gubernur. Namun, belum ada yang siap,” kata H Ruslan.

Kepala daerah dari Golkar tersebut menolak sementara
tawaran, karena belum siap. Dan sebagian beralasan untuk melanjutkan periode
kepemimpinan di kabupaten/kota yang saat ini dipimpinnya.

“Kata Bupati Pulang Pisau kepada saya, mau
meneruskan kepemimpinan yang ada. Kan kita 7 kursi, sehingga tambah dua kursi
sudah bisa mengusung sendiri. Tetapi rata-rata jawabnnya belum siap dan ingin
meneruskan kepemimpinan sebagai bupati di daerahnya,” ucapnya.

H Ruslan menegaskan, seluruh kader terbaik ditawarkan
unuk maju di Pilgub Kalteng. Selain kepala daerah, salah satunya yang juga
dutawarkan adalah Abdup Razak.

Baca Juga :  Tim DVI Terima 21 Sampel DNA dan 7 Kantong Jenazah

“Pak Razak juga, tetapi beliau sudah sampaikan dan
kepada rekan-rekan wartawan, bahwa beliau tidak mungkin maju melawan
cucu,” ujarnya.

Sementara itu, Bupati Barito Selatan Eddy Raya Samsuri
menegaskan, kabar dia akan mendampingi petahana Sugianto Sabran hanya rumor.
“Itu tidak benar hanya rumor. Saya kira pak Sugianto Sabran tetap dengan
pak Habib,” ucapnya.

Menurut Eddy, Golkar banyak memiliki kader yang siap
ditugaskan partai jika memang harus mendampingi petahana. “Saya kira
Golkar banyak kader lain yang juga lebih baik. Kami Golkar ada Wali Kota Fairid
Naparin dan juga Pak Eddy Pratowo yang sudah dua periode di Pulpis,”
pungkasnya. (arj/dar)

Terpopuler

Artikel Terbaru