PALANGKA RAYA-Pengurus
Wilayah Nahdatul Ulama (PWNU) Kalteng memastikan pendirian Institut Teknologi
dan Saint Nahdatul Ulama (ITSNU) Kalimantan akan secepatnya terwujud. Sebab, Menteri
Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) M Nasir telah meninjau
lokasi dan menyambut baik rencana pembangunan ITSNU Kalimantan.
Ketua PWNU Kalteng HM
Wahyudie F Dirun mengatakan, dalam rangka mempersiapkan sumber daya manusia
(SDM) yang berkarakter dan siap kerja di Kalimantan, khususnya Kalteng maka
PWNU Kalteng akan membangun ITSNU Kalimantan. Itu akan di bangun di pusat
pendidikan NU Kalteng di jalan RTA Milono KM 3 Palangka Raya.
“Kemenrestekdikti
menyambut baik dan mendukung ITSNU Kalimantan
untuk segera berdiri. Bahkan, Pak M Nasir telah meninjau lokasi dan meminta
PWNU segera mempersiapkan persyaratan dan disampaikan ke pusat,” ucap
Wahyudie, Minggu (1/9).
Menindaklanjuti itu,
PWNU Kalteng bersama Tim Pembangunan ITSNU Kalimantan akan mengadap
Menristekdikti M Nasir dengan membawa berkas dan persyaratan pendirian ITSNU
Kalimamtan. “Kami PWNU Kalteng dan Ketua Tim ISTNU akan ke Jakarta untuk
menyampaikan berkas persyaratan kepada Menrestekdikti Pak M Nasir. Besok kita
akan berangkat ke Jakarta, karena semua berkas sudah siap,” ujarnya.
Sementara itu, Rois
Suryah PWNU Kalteng KH Anwar Isa mengatakan, mewujudkan ISTNU Kalimantan
memerlukan jalan panjang dan sulit. Namun, setelah mendapat dukungan dari semua
pihak ITSNU Kalimantan hanya tinggal menunggu waktu, karena semua sudah siap.
“ISTNU Kalimantan
tinggal menunggu waktu untuk dilaunchinh. Sebab, semua persyaratan untuk
mendirikan sudah cukup dan bebrapa pihak mendukung beridirinya ISTNU
Kalimantan, termasuk Menristekdikti pak M Nasir,” ungkapnya.
Ketua TIM ISTNU
Kalimantan Abdul Mukti mengatakan, Kalimantan khususnya Kalteng masih sangat
membutuhkan perguruan tinggi. Terutama perguruan tinggi bagi warga Nahdatul
Ulama.
“NU se-Kalteng
bahkan se-Kalimantan telah banyak memiliki SMA sederajat. Tetapi wadah untuk
melanjutkan ke pendidikan tinggi belum ada, khususnya yang terkait teknologi
dan saint. Maka, kami NU Kalteng mendirikan ITSNU untuk menjawab tantangan
zaman,” kata Abdul Mukti.
Menurutnya, ITSNU
didirikan untuk menjawab tantangan masa depan dan mempersiapkan tenaga kerja
terampil yang berlarakter. Dan di Kalimantan belum ada perguruan tinggi
dibidang saint dan teknologi, khususnya untuk warga NU.
“Khusus Kalimantan
belum ada perguruan tinggi dibidang teknologi dan saint. Dengan berdirinya
ITSNU Kalimantan, kami yakin ini akan menjadi perguruan tinggi yang mampu
bersaing nantinya.
Dia memastikan,
ketersedian lahan untuk gedung ITSNU cukup luas. Dan lahan tersebut sudah
tersedia, karena akan dibangun di lahan milik Yayasan Al Ma’arif NU Kalteng. (arj/ala)