Seruyan

Wakil Bupati (Wabub) Seruyan, Hj. Iswanti meminta kepada Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) Kabupaten Seruyan untuk segera mengejar ketertinggalan dengan melakukan berbagai upaya. Hal tersebut disampaikan langsung Wakil Bupati Seruyan, Hj. Iswanti mewakili Bupati Seruyan, Yulhaidir saat mengikuti rapat koordinasi (Rakor) berkaitan dengan program kerja TPAKD di Aula Rapat Kantor Bupati Seruyan, Rabu (9/8) kemarin.

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Seruyan melalui dinas terkait terus melakukan berbagai upaya dalam meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang dimiliki. Salah satunya, dengan menggelar bimbingan teknis (Bimtek) kader keamanan pangan tingkat Kabupaten Seruyan. Kegiatan yang dilaksanakan di Aula Bappeda Litbang ini, juga dihadiri Wakil Bupati Seruyan, Hj. Iswanti mewakili Bupati Seruyan, Yulhaidir. Begitu juga dengan Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Seruyan, Bahrun Abbas dan pihak terkait lainnya.

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Seruyan di bawah kepempimpinan Bupati Seruyan, Yulhaidir dan Wakil Bupati Seruyan, Hj. Iswanti telah melakukan berbagai upaya maksimal dalam memperhatikan pembangunan di Kabupaten Seruyan. Tidak terasa, kepemimpinan Yulhaidir-Iswanti saat ini juga telah menginjak tahun ke lima masa jabatan. Berkaitan dengan itu, Yulhaidir - Iswanti berharap visi dan misi mereka bisa terealisasi semuanya.

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Seruyan melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) setempat terus melakukan upaya-upaya dalam mencegah penyakit tidak menular. Hal itu disosialisasikan kepada masyarakat di kabupaten setempat. Terutama dalam hal Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas).

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Seruyan melalui instansi terkaitnya telah menjalankan berbagai program - progam dalam upaya memajukan kabupaten setempat. Hal tersebut bertujuan untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat. Bupati Seruyan, Yulhaidir melalui Wakil Bupati Seruyan, Hj. Iswanti mengatakan bahwa mereka berharap ke depan kabupaten setempat bisa lebih maju.  Apalagi dengan bertambahnya usia yang telah menginjak 21 tahun.

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Seruyan melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) mengimbau masyarakat kabupaten setempat agar bersama-sama menjaga lingkungan. Terpenting yakni untuk mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan atau karhutla.

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Seruyan melalui Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) rencananya akan menghadiri undangan Menteri Pendayagunaan Aparatur Sipil Negera (Menpan-RB).

Tim gabungan Satuan Tugas (Satgas) kebakaran hutan dan lahan (karhutla) Kabupaten Seruyan telah melakukan upaya optimal penanganan kebakaran lahan di Desa Tanjung Rangas, Kecamatan Seruyan Hilir.  Pihaknya melibatkan tim udara Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dalam pemadaman tersebut.

Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) mulai terjadi di wilayah Kabupaten Seruyan. Salah satunya di Desa Tanjung Rangas Kecamatan Seruyan Hilir sekitar 50 hektare lahan terbakar. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Seruyan, Agung Sulistiyono melalui Analisis Kebencanaan Ahli Muda, Arvian Yuli Artha mengatakan, pihaknya kesulitan dalam upaya penanganan melalui jalur darat.

Kecelakaan lalu-lintas (lakalantas) terjadi di Jalan Kuala Pembuang - Sampit Km.7, tepatnya Desa Pematang Panjang, Kecamatan Seruyan Hilir Timur Kabupaten Seruyan. Kejadian lakalantas itu, melibatkan sebuah motor Honda Supra X bernopol KH 5833 LA dengan sebuah mobil Suzuki Carry KH 1917 FA, Senin (31/7).