SALING membantu saat pandemik sangat diperlukan. Selebgram cantik asal Kerobokan, Badung, Ni Luh Putu Eny Darmayani melakukan itu. Sosoknya yang unik dan menggelitik terkadang membuat followersnya terhibur. Eny sendiri sebenarnya adalah seorang pelaku seni. Ia penari lulusan ISI Denpasar.
Melihat beberapa online shop yang terpuruk akibat pandemi Covid-19, Eny pun berinisiatif untuk membantu mempromosikan produk-produk mereka secara sukarela. Namun lama kelamaan, Eny mulai mendapat tawaran endorse yang sesungguhnya hingga kini.
“Awalnya Cuma iseng aja sih. Bantu teman-teman yang terdampak pandemi. Aku buat di instastory. Tapi lama-lama ada yang nanyain harga buat endorse produk itu barapa,” terang Eny.
Dibalik wajah cantiknya, Eny juga memiliki suara yang merdu dan nyaring. Tak jarng ia juga menggunakan keterampilannya dalam matembang untuk promosi produk. Tampilan video pendek yang dibuatnya pun dikemas dengan apik. Sedikit sentuhan parodi membuat pengguna instagram berhenti sejenak untuk menyimak ketika menemukan video endorse Eny.
“Karakter suara saya memang begitu. Saya dulunya penari. Saya suka juga main teater dan ngarja (bernyanyi sambil menari),” tutur pemilik akun @enydarmayani dengan pengikut 41,8 ribu itu.
Sama halnya dengan para selebgram lainnya. Godaan yang paling menyebalkan adalah pesan-pesan aneh yang dikirim oknum via DM (Dirrect Massage). Untungnya, Eny memang seseorang yang cuek, jadi ia tak peduli dengan ocehan oknum tak bertanggung jawab yang kerap mengusik di DM Instagram.
“Banyak banget. Bahkan sampai videocall di IG. Syukurnya saya orangnya cuek. Jadi gak peduli dengan orang-orang yang gak punya kerjaan seperti itu,” ujarnya.
Meski kerap mendapat godaan semacam itu, Eny tak sampai hati untuk memblokir akun-akun tersebut. “Kalau sampai blockir sih enggak ya,” singkatnya.
SALING membantu saat pandemik sangat diperlukan. Selebgram cantik asal Kerobokan, Badung, Ni Luh Putu Eny Darmayani melakukan itu. Sosoknya yang unik dan menggelitik terkadang membuat followersnya terhibur. Eny sendiri sebenarnya adalah seorang pelaku seni. Ia penari lulusan ISI Denpasar.
Melihat beberapa online shop yang terpuruk akibat pandemi Covid-19, Eny pun berinisiatif untuk membantu mempromosikan produk-produk mereka secara sukarela. Namun lama kelamaan, Eny mulai mendapat tawaran endorse yang sesungguhnya hingga kini.
“Awalnya Cuma iseng aja sih. Bantu teman-teman yang terdampak pandemi. Aku buat di instastory. Tapi lama-lama ada yang nanyain harga buat endorse produk itu barapa,” terang Eny.
Dibalik wajah cantiknya, Eny juga memiliki suara yang merdu dan nyaring. Tak jarng ia juga menggunakan keterampilannya dalam matembang untuk promosi produk. Tampilan video pendek yang dibuatnya pun dikemas dengan apik. Sedikit sentuhan parodi membuat pengguna instagram berhenti sejenak untuk menyimak ketika menemukan video endorse Eny.
“Karakter suara saya memang begitu. Saya dulunya penari. Saya suka juga main teater dan ngarja (bernyanyi sambil menari),” tutur pemilik akun @enydarmayani dengan pengikut 41,8 ribu itu.
Sama halnya dengan para selebgram lainnya. Godaan yang paling menyebalkan adalah pesan-pesan aneh yang dikirim oknum via DM (Dirrect Massage). Untungnya, Eny memang seseorang yang cuek, jadi ia tak peduli dengan ocehan oknum tak bertanggung jawab yang kerap mengusik di DM Instagram.
“Banyak banget. Bahkan sampai videocall di IG. Syukurnya saya orangnya cuek. Jadi gak peduli dengan orang-orang yang gak punya kerjaan seperti itu,” ujarnya.
Meski kerap mendapat godaan semacam itu, Eny tak sampai hati untuk memblokir akun-akun tersebut. “Kalau sampai blockir sih enggak ya,” singkatnya.
