27.1 C
Jakarta
Saturday, April 27, 2024

Desainer Jebolan Milan Fashion Week Ciptakan 5 Wedding Gown Gaya Eropa

PROKALTENG.CO-Pasca sukses mencuri banyak perhatian di panggung Milan Fashion Week 2020, label fashion maquinn resmi luncurkan fashion film perdananya pada Juni 2021. Mahakarya ini sekaligus menobatkan maquinn sebagai Indonesian haute couture fashion brand pertama yang memproduksi film mode di Milan, Italy. Koleksi mereka kali ini adalah gaun pengantin mewah couture bergaya Eropa.

Berlatar di Palazzo Emilio Turati, ‘FASHION FILM: ‘REALM OF SILENCE’ menampilkan 5 gaun yang sarat akan estetika Baroque Style Eropa. Di era pandemi, maquinn mengasah kreativitas dan melebarkan sayap ke busana pengantin.

Label maquinn tidak main-main saat memutuskan untuk merambah wedding gowns. Tak hanya memperkenalkan high luxury gowns dalam koleksi Haute Couture Spring Summer 2021, ‘REALM OF SILENCE”l’ jadi debut gaun pengantin pertama rancangan dua designer muda Indonesia dibalik maquinn, Janice Setyawan dan Benita Setyawan.

“Palazzo Emilio Turati yang menjadi lokasi film ini, amat serasi dengan gaun-gaun koleksi terbaru maquinn dan keduanya melebur dengan sangat baik dalam film ini,” kata Janice secara virtual, Senin (7/6).

‘REALM OF SILENCE’ berkisah tentang empat patung yang menghiasi istana seorang Ratu. Namun, jika lazimnya patung hanyalah benda mati, empat patung dalam film ini justru dapat hidup saat Sang Ratu tak berada di sekitar mereka. Oleh sebab itu, pada bagian awal film, penonton disuguhkan dengan empat orang wanita berbalut evening dress yang tampak sibuk dengan aktivitasnya masing-masing. Seorang dari mereka tampak berjalan mencari sumber suara yang didengarnya bahkan ia sempat tak kembali saat Sang Ratu hendak menghampiri ruang pameran.

Baca Juga :  Tren Make-up Ala Korea, Pakai Lip Tint Paling Hit

Namun, salah satu dari tiga patung yang sudah berdiri di display stands bergegas mencari dan menarik wanita tersebut kembali ke posisinya tepat sesaat sebelum Sang Ratu tiba. Bila diperhatikan dengan seksama, keempat perempua tersebut merepresentasikan karakter yang berbeda-beda dalam diri seorang manusia. Label maquinn meyakini bahwa sesungguhnya setiap manusia itu unik karna memiliki beragam sisi dalam dirinya yang muncul silih berganti dalam hidup sehari-hari.

“Ada sosok dewasa yang cenderung tenang dan tegas. Namun, ada juga sisi anak-anak yang innocent, lugu. Tapi itulah daya pikatnya. Tanpa disadari, karakter ini juga membuat seseorang begitu aktif dan tak jarang mengabaikan apapun demi memperoleh apa yang diinginkan. Semua ini kami hadirkan lewat busana high luxury gowns
maquinn,” ungkap Benita.

Baca Juga :  Jangan Bangga Jika Tidak Pernah Bertengkar dengan Pasangan

Waktu Pengerjaan 1800 Jam

Termasuk pada wedding gown yang dikenakan Sang Ratu. Sebagai busana unggulan dalam koleksi ini, gaun pengantin tersebut berhasil menghadirkan kesan megah dan mewah yang memperkuat aura kepemimpinannya. Gaun pengantin putih besar nan megah yang dikenakan Sang Ratu tentulah menarik perhatian setiap pasang mata. Dan hebatnya lagi, durasi pengerjaan semua koleksi ini sampai 1.800 jam.

“Dibutuhkan 1800 jam untuk mengerjakan satu gaun ini. Dalam pembuatannya, kami mengombinasikan beragam teknik, termasuk embroidery dan beading. Selain itu, untuk mempertegas keindahan gaun, kami juga menyematkan ribuan laser cut hydrangea applique,” papar Janice.

Konsisten dengan komitmen haute couture yang sedari awal mengalir di setiap busananya, gaun pengantin yang menjadi gong koleksi terbaru maquinn ini, sepenuhnya dikerjakan dengan cermat oleh tangan (handworked) dua designernya. Termasuk headpiece yang mempertegas kehormatan Sang Ratu.

Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Roma pun menyambut dan turut mendukung maquinn Fashion Film 2021. Duta Besar Indonesia untuk Italia, Esti Andayani berharap maquinn terus berkreasi dan berinovasi serta menjadi motor penggerak lebih banyak designer Indonesia untuk berprestasi di tingkat internasional.

PROKALTENG.CO-Pasca sukses mencuri banyak perhatian di panggung Milan Fashion Week 2020, label fashion maquinn resmi luncurkan fashion film perdananya pada Juni 2021. Mahakarya ini sekaligus menobatkan maquinn sebagai Indonesian haute couture fashion brand pertama yang memproduksi film mode di Milan, Italy. Koleksi mereka kali ini adalah gaun pengantin mewah couture bergaya Eropa.

Berlatar di Palazzo Emilio Turati, ‘FASHION FILM: ‘REALM OF SILENCE’ menampilkan 5 gaun yang sarat akan estetika Baroque Style Eropa. Di era pandemi, maquinn mengasah kreativitas dan melebarkan sayap ke busana pengantin.

Label maquinn tidak main-main saat memutuskan untuk merambah wedding gowns. Tak hanya memperkenalkan high luxury gowns dalam koleksi Haute Couture Spring Summer 2021, ‘REALM OF SILENCE”l’ jadi debut gaun pengantin pertama rancangan dua designer muda Indonesia dibalik maquinn, Janice Setyawan dan Benita Setyawan.

“Palazzo Emilio Turati yang menjadi lokasi film ini, amat serasi dengan gaun-gaun koleksi terbaru maquinn dan keduanya melebur dengan sangat baik dalam film ini,” kata Janice secara virtual, Senin (7/6).

‘REALM OF SILENCE’ berkisah tentang empat patung yang menghiasi istana seorang Ratu. Namun, jika lazimnya patung hanyalah benda mati, empat patung dalam film ini justru dapat hidup saat Sang Ratu tak berada di sekitar mereka. Oleh sebab itu, pada bagian awal film, penonton disuguhkan dengan empat orang wanita berbalut evening dress yang tampak sibuk dengan aktivitasnya masing-masing. Seorang dari mereka tampak berjalan mencari sumber suara yang didengarnya bahkan ia sempat tak kembali saat Sang Ratu hendak menghampiri ruang pameran.

Baca Juga :  Tren Make-up Ala Korea, Pakai Lip Tint Paling Hit

Namun, salah satu dari tiga patung yang sudah berdiri di display stands bergegas mencari dan menarik wanita tersebut kembali ke posisinya tepat sesaat sebelum Sang Ratu tiba. Bila diperhatikan dengan seksama, keempat perempua tersebut merepresentasikan karakter yang berbeda-beda dalam diri seorang manusia. Label maquinn meyakini bahwa sesungguhnya setiap manusia itu unik karna memiliki beragam sisi dalam dirinya yang muncul silih berganti dalam hidup sehari-hari.

“Ada sosok dewasa yang cenderung tenang dan tegas. Namun, ada juga sisi anak-anak yang innocent, lugu. Tapi itulah daya pikatnya. Tanpa disadari, karakter ini juga membuat seseorang begitu aktif dan tak jarang mengabaikan apapun demi memperoleh apa yang diinginkan. Semua ini kami hadirkan lewat busana high luxury gowns
maquinn,” ungkap Benita.

Baca Juga :  Jangan Bangga Jika Tidak Pernah Bertengkar dengan Pasangan

Waktu Pengerjaan 1800 Jam

Termasuk pada wedding gown yang dikenakan Sang Ratu. Sebagai busana unggulan dalam koleksi ini, gaun pengantin tersebut berhasil menghadirkan kesan megah dan mewah yang memperkuat aura kepemimpinannya. Gaun pengantin putih besar nan megah yang dikenakan Sang Ratu tentulah menarik perhatian setiap pasang mata. Dan hebatnya lagi, durasi pengerjaan semua koleksi ini sampai 1.800 jam.

“Dibutuhkan 1800 jam untuk mengerjakan satu gaun ini. Dalam pembuatannya, kami mengombinasikan beragam teknik, termasuk embroidery dan beading. Selain itu, untuk mempertegas keindahan gaun, kami juga menyematkan ribuan laser cut hydrangea applique,” papar Janice.

Konsisten dengan komitmen haute couture yang sedari awal mengalir di setiap busananya, gaun pengantin yang menjadi gong koleksi terbaru maquinn ini, sepenuhnya dikerjakan dengan cermat oleh tangan (handworked) dua designernya. Termasuk headpiece yang mempertegas kehormatan Sang Ratu.

Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Roma pun menyambut dan turut mendukung maquinn Fashion Film 2021. Duta Besar Indonesia untuk Italia, Esti Andayani berharap maquinn terus berkreasi dan berinovasi serta menjadi motor penggerak lebih banyak designer Indonesia untuk berprestasi di tingkat internasional.

Terpopuler

Artikel Terbaru