Kendati sudah genap berusia 92 tahun, Dr. BRA Mooryati Soedibyo
masih terlihat awet muda jika dibandingkan dengan perempuan-perempuan lain
seusianya. Pendiri PT Mustika Ratu dan Yayasan Puteri Indonesia itu terlihat
cantik, segar, rapi dan bugar di usia yang hampir mencapai satu abad.
Hal itu terlihat dalam perayaan ulang tahunnya ke-92 yang
digelar di Jalan Ki Mangunsarkoro 69, bilangan Menteng, Jakarta Pusat, belum
lama ini. Mengenakan kebaya warna cerah, Mooryati Soedibyo tampil enerjik,
prima, cantik dan memikat di hari spesialnya tersebut.
Dalam kesempatan itu Mooryati memberikan bocoran di balik awet
mudanya. Menurut penuturannya, kunci kesehatan sekaligus awet mudanya dia
terletak pada kebiasaan dalam mengkonsumsi beras kencur setiap hari. Kebiasan
itu ternyata sudah dia lakukan sejak usia remaja hingga sekarang.
“Saya biasanya minum beras kencur yang saya buat sendiri di
rumah,†ucap Mooryati saat ditemui disela momen perayaan ulang tahunnya yang
dihadiri para tokoh dan pejabat ketika itu.
Di hadapan para tamu undangan dalam perayaan ulang tahunnya
ke-92 ketika itu, Mooryati sempat mengatakan bahwa dirinya hidup di empat zaman
sekaligus, yakni pada zaman perjuangan kemerdekaan, Orde Lama, Orde Baru dan
Orde Reformasi. Dia meminta semua pihak bahu membahu untuk melestarikan
kebudayaan Indonesia yang sangat kaya dari Sabang sampai Merauke.
“Izinkan saya di momentum ulang tahun ini menyampaikan semacam
nasehat atau pesan kebudayaan untuk kita semuanya. Bahwa bangsa ini adalah
bangsa yang besar, kekayaannya melimpah, dan bangsa yang memiliki kebudayaan
yang kaya. Rawatlah kebudayaan kita yang kaya ini, rawatlah kebudayaan kita
yang beragam ini,†tuturnya.
Perayaan ulang tahun Mooryati Soedibyo dihadiri sejumlah tokoh
dan pejabat. Diantaranya adalah Erick Thohir, Budi Karya , Wiranto, Puteri
Indoneisa 2019 Frederika Alexis Cull, Puteri Indonesia Lingkungan 2019 Jolene
Marie, Puteri Indonesia Pariwisata 2019 Jesica Fitriana dan para Finalis Puteri
Indonesia
Perayaan ulang tahun Mooryati Soedibyo diawali dengan pemotongan
tumpeng. Acara semakin meriah dengan adanya pertunjukan musik dari Endah Laras
dan gamelan. Sauasana perayaan ultah Mooryati terasa bergairah dengan adanya
penampilan dari Cak Lontong. Acara lantas diakhiri dengan pementasan wayang
Amartha Binangun.(jpc)