PROKALTENG.CO – Mungkin sulit untuk melihat orang kita cintai berjuang dengan gejala penyakit mental. Selain menguras emosi, ketidaktahuan dan ketidakmampuan juga menguras energi.
Akan tetapi, andai masih ada waktu yang kita miliki untuk menyelamatkan mereka, ada banyak hal yang bisa kita lakukan untuk mengatasi penyakit mental orang terkasih.
Dukungan keluarga dan orang terdekat adalah salah satu obat penyelamat, karena tak jarang orang dengan penyakit mental memiliki keinginan untuk mengakhiri hidupnya. Lalu, apa yang dapat kita lakukan untuk membantu orang yang Anda cintai mengatasi penyakit mental?
Dilansir dari psychiatry.org, ada tanda-tanda yang sangat bervariasi. Beberapa contohnya termasuk perubahan dalam tidur atau nafsu makan, atau menarik diri dari interaksi sosial.
Memeriksakan diri ke tenaga medis profesional dapat membantu memilah perubahan apa yang perlu dikhawatirkan.
Sangat penting untuk mendeteksi masalah sejak dini, karena gejala penyakit mental yang tidak diobati dapat memburuk seiring berjalannya waktu.
- Mulailah Percakapan
Salah satu langkah penting namun paling sulit adalah memulai percakapan dengan orang yang Anda khawatirkan.
Anda tidak harus menjadi seorang ahli. Anda tidak perlu memiliki semua jawaban. Mulailah dengan mengungkapkan keprihatinan Anda, serta kesiapan Anda untuk mendengarkan.
Belajarlah untuk mengatakan bahwa Anda berada di sana untuk orang tersebut agar mereka tidak takut untuk membicarakan masalahnya.
Yakinkan mereka bahwa Anda peduli dan selalu ada untuk mereka. Gunakan pernyataan “saya”. Hindari pernyataan seperti “Kamu ….” atau “Kamu perlu,” atau “Kamu harus ….”
Cobalah katakan, “Saya khawatir tentang kamu…,” atau “Saya ingin kamu mempertimbangkan untuk berbicara dengan konselor ….”
- Hindari Menghakimi
Cobalah untuk menunjukkan kesabaran, kepedulian dan dengarkan. Hindari bersikap menghakimi tentang pikiran dan tindakan yang mereka ungkapkan.
Coba dorong mereka untuk berbicara dengan praktisi perawatan kesehatan mental atau dengan praktisi perawatan primer mereka – di mana pun mereka mungkin paling ingin memulai. Kita bisa menempatkan masalah ini sama halnya dengan dengan kondisi medis untuk penyakit fisik.
Jika mereka mengalami masalah dengan jenis kondisi tersebut, apakah mereka tidak akan mencari perawatan medis? Ingatkan mereka bahwa mencari bantuan adalah tanda kekuatan.
- Cari Pengetahuan tentang Kesehatan Mental
Carilah kesempatan untuk mendidik diri Anda sendiri. Semakin banyak yang Anda ketahui, semakin banyak yang dapat Anda tawarkan sebagai saran yang tepat untuk orang yang Anda cintai.
Pertimbangkan dengan cermat sumber-sumber informasi Anda, terutama saat mencari secara online. Seperti halnya topik apa pun, kualitas informasi yang tersedia secara online sangat bervariasi.
Anda juga bisa menimba ilmu langsung dari seorang profesional yang Anda kenal, atau mengikuti seminar-seminar online yang dipandu ahli kesehatan mental.
- Bantu Atasi Hambatan
Cobalah untuk membantu mengatasi hambatan yang mungkin terjadi pada orang yang Anda kasihi. Bantu bertukar pikiran jika ia membutuhkan solusi tentang pekerjaan, pendidikan dan sebagainya.
Bersiaplah untuk memberikan dukungan dan dorongan kepada orang yang Anda cintai untuk jangka panjang, tidak hanya saat krisis terjadi.
Jika anggota keluarga Anda memberikan izin, Anda dapat bekerja sama dengan profesional di tim perawatan mereka untuk mendukung mereka dan berpartisipasi dalam perencanaan perawatan.
- Tetap Dukung Diri Sendiri
Ketika Anda berfokus untuk membantu orang yang Anda cintai, jangan lupa untuk tetap menjaga diri Anda sendiri secara fisik dan emosional.
Carilah bantuan untuk diri Anda sendiri jika Anda membutuhkannya. Kenali dan akui batas-batas dari bantuan yang dapat Anda berikan.
Pemulihan dari tantangan kesehatan mental jarang sekali merupakan proses yang mudah. Biasanya, ada pasang surut, masa kemajuan, dan masa kemunduran.
Ada kalanya kondisi “luka” yang sangat dalam membuat bantuan tampak tidak berprogres. Namun, berpikirlah bahwa tetap ada kemungkinan proses ini akan mengubah lingkungan sekitar Anda. (pri/jawapos.com)