25 C
Jakarta
Thursday, December 5, 2024

10 Tips Sukses Interview Kerja, Beberapa Poin Penting Sering Diremehkan Pencari Kerja

Interview kerja adalah momen paling krusial bagi setiap pencari kerja. Pada momen ini, kesalahan remeh bisa membuat pencari kerja diremehkan oleh perekrut yang diutus perusahaan.

Impresi utama dalam interview kerja sangat dinilai oleh pihak perekrut. Kemampuan seperti sosial skill, komunikasi, kesopanan, hingga penampilan semuanya dinilai bersamaan dengan pengalaman dan pendidikan para pencari kerja.

Pada saat interview, pencari kerja harus bisa berkesinambungan dalam percakapan dengan pihak perekrut dengan saling tukar pandangan dan informasi. Oleh karenanya persiapan sangat dibutuhkan.

Pihak perekrut dapat menilai kecocokan personal pencari kerja hanya dengan percakapan yang terjadi dan juga persepsi yang dibuat pencari kerja selama proses interview kerja berlangsung.

Dilansir dari laman ung.edu, terdapat beberapa tips sukses agar pencari kerja tidak gagal dalam proses interview:

  1. Datang tepat waktu

Datang tepat waktu adalah bukti komitmen kedisiplinan pencari kerja terhadap waktu.Sangat disarankan bagi pencari kerja datang 10-15 menit lebih awal dari jadwal interview karena perekrut seringkali datang lebih awal dari waktu yang ditentukan.

  1. Mengetahui sosok perekrut
Baca Juga :  Bisa Dicoba! Cara Alami Membuat Bibir Kembali Merah Merona

Mengenal sosok perekrut sangat diperlukan bagi para pencari kerja. Mengetahui nama dari perekrut dapat memberi nilai plus dalam proses interview.

  1. Siapkan beberapa pertanyaan penting

Pencari kerja harus bisa menunjukkan minatnya pada perusahaan dan posisi yang ia lamar.Oleh karena itu sangat disarankan untuk membuat list pertanyaan yang penting untuk ditanyakan pada pihak perekrut.

  1. Bawa beberapa salinan CV atau Resume

Sangat penting untuk membawa beberapa salinan CV atau Resume karena kadang perekrut terdiri lebih dari 1 orang.Sangat disarankan juga untuk membawa lebih banyak salinan transkrip nilai dalam proses interview.

  1. Bawa alat tulis dan buku catatan

Saat proses interview disarankan untuk membawa alat tulis seperti pena dan juga buku catatan.Namun perlu diingat, jangan menulis catatan selama interview. Catat semua hal yang diingat setelah interview selesai.

  1. Bersalaman dan tersenyum

Usahakan bagi pencari kerja untuk bersalaman dan tersenyum kepada pihak perekrut sebelum memulai interview atau sesudahnya.Jaga kontak mata dengan pihak perekrut dan jangan menundukkan pandangan atau memandang pada objek lainnya.

  1. Fokus
Baca Juga :  Empat Cara Meringankan Beban Pekerjaan untuk Menjaga Kesehatan Mental

Pencari kerja harus terus fokus pada skill yang dimiliki dan juga kesediaan untuk belajar banyak hal baru.Jangan meminta maaf atas kurangnya pengalaman, jelaskan saja kontribusi apa yang ingin diberikan kepada perusahaan.

  1. Katakan yang sebenarnya

Pencari kerja harus jujur kepada perekrut dalam proses interview. Kebohongan yang dilakukan oleh pencari kerja pada proses interview hanya akan berdampak buruk di kemudian hari.

  1. Dengarkan secara seksama

Usahakan mendengarkan setiap perkataan pihak perekrut selama interview kerja berlangsung. Sangat penting bagi pencari kerja memahami apa saja yang disampaikan pihak perekrut, jika dirasa ada yang kurang jelas maka mintalah penjelasan atau bertanyalah.

  1. Jangan terlalu berharap

Perlu diingat, pencari kerja tidak disarankan bisa mendapat penawaran kerja pada interview perdana. Seringkali pencari kerja akan diundang untuk bekerja pada interview kedua atau bahkan lebih sebelum penawaran kerja dibuat beberapa minggu kemudian.(jpc)

Interview kerja adalah momen paling krusial bagi setiap pencari kerja. Pada momen ini, kesalahan remeh bisa membuat pencari kerja diremehkan oleh perekrut yang diutus perusahaan.

Impresi utama dalam interview kerja sangat dinilai oleh pihak perekrut. Kemampuan seperti sosial skill, komunikasi, kesopanan, hingga penampilan semuanya dinilai bersamaan dengan pengalaman dan pendidikan para pencari kerja.

Pada saat interview, pencari kerja harus bisa berkesinambungan dalam percakapan dengan pihak perekrut dengan saling tukar pandangan dan informasi. Oleh karenanya persiapan sangat dibutuhkan.

Pihak perekrut dapat menilai kecocokan personal pencari kerja hanya dengan percakapan yang terjadi dan juga persepsi yang dibuat pencari kerja selama proses interview kerja berlangsung.

Dilansir dari laman ung.edu, terdapat beberapa tips sukses agar pencari kerja tidak gagal dalam proses interview:

  1. Datang tepat waktu

Datang tepat waktu adalah bukti komitmen kedisiplinan pencari kerja terhadap waktu.Sangat disarankan bagi pencari kerja datang 10-15 menit lebih awal dari jadwal interview karena perekrut seringkali datang lebih awal dari waktu yang ditentukan.

  1. Mengetahui sosok perekrut
Baca Juga :  Bisa Dicoba! Cara Alami Membuat Bibir Kembali Merah Merona

Mengenal sosok perekrut sangat diperlukan bagi para pencari kerja. Mengetahui nama dari perekrut dapat memberi nilai plus dalam proses interview.

  1. Siapkan beberapa pertanyaan penting

Pencari kerja harus bisa menunjukkan minatnya pada perusahaan dan posisi yang ia lamar.Oleh karena itu sangat disarankan untuk membuat list pertanyaan yang penting untuk ditanyakan pada pihak perekrut.

  1. Bawa beberapa salinan CV atau Resume

Sangat penting untuk membawa beberapa salinan CV atau Resume karena kadang perekrut terdiri lebih dari 1 orang.Sangat disarankan juga untuk membawa lebih banyak salinan transkrip nilai dalam proses interview.

  1. Bawa alat tulis dan buku catatan

Saat proses interview disarankan untuk membawa alat tulis seperti pena dan juga buku catatan.Namun perlu diingat, jangan menulis catatan selama interview. Catat semua hal yang diingat setelah interview selesai.

  1. Bersalaman dan tersenyum

Usahakan bagi pencari kerja untuk bersalaman dan tersenyum kepada pihak perekrut sebelum memulai interview atau sesudahnya.Jaga kontak mata dengan pihak perekrut dan jangan menundukkan pandangan atau memandang pada objek lainnya.

  1. Fokus
Baca Juga :  Empat Cara Meringankan Beban Pekerjaan untuk Menjaga Kesehatan Mental

Pencari kerja harus terus fokus pada skill yang dimiliki dan juga kesediaan untuk belajar banyak hal baru.Jangan meminta maaf atas kurangnya pengalaman, jelaskan saja kontribusi apa yang ingin diberikan kepada perusahaan.

  1. Katakan yang sebenarnya

Pencari kerja harus jujur kepada perekrut dalam proses interview. Kebohongan yang dilakukan oleh pencari kerja pada proses interview hanya akan berdampak buruk di kemudian hari.

  1. Dengarkan secara seksama

Usahakan mendengarkan setiap perkataan pihak perekrut selama interview kerja berlangsung. Sangat penting bagi pencari kerja memahami apa saja yang disampaikan pihak perekrut, jika dirasa ada yang kurang jelas maka mintalah penjelasan atau bertanyalah.

  1. Jangan terlalu berharap

Perlu diingat, pencari kerja tidak disarankan bisa mendapat penawaran kerja pada interview perdana. Seringkali pencari kerja akan diundang untuk bekerja pada interview kedua atau bahkan lebih sebelum penawaran kerja dibuat beberapa minggu kemudian.(jpc)

Terpopuler

Artikel Terbaru