PROKALTENG.CO – Bagi mereka yang ingin memperlambat proses penuaan dini atau anti-aging, solusinya mungkin lebih sederhana dari yang dipikirkan. Ini karena, ada enam makanan yang bisa membuat kulit sehat, awet muda, membuat umur panjang dengan kesehatan kognitif (berhubungan dengan mental seseorang).
Para ahli secara luas setuju bahwa sayuran, minyak yang sehat, kacang-kacangan, biji-bijian, makanan fermentasi, dan buah-buahan yang mengandung komponen tepat dapat memberikan nutrisi yang tepat bagi kulit dan membentuk anti-aging.
Dilansir dari dailymail.co.uk, Senin (9/10), berikut ini adalah enam makanan yang bisa menjadi anti-aging:
- Sayuran
Sayuran berwarna hijau tua mengandung vitamin A dan C, mineral, serat, nitrat, dan bioaktif yang tinggi, yang akan membantu memperlambat penurunan kognitif dan mencegah kerusakan sel.
Sayuran hijau memiliki fitokimia seperti klorofil yang dapat melindungi kulit dari radikal bebas penyebab terjadinya penuaan, dan semakin gelap sayuran hijau tersebut, semakin banyak klorofil yang dikandungnya.
Sayuran hijau juga memiliki antioksidan yang disebut lutein, dimana ia bisa memberikan hidrasi dan elastisitas untuk melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar matahari.
Vitamin A dapat membantu membuat jaringan sebagai pertahanan kulit menjadi lebih kuat, sementara vitamin C menyediakan kolagen. Ini bisa ditemui di brokoli, bayam dan teh hijau.
- Minyak yang Sehat
Minyak sehat ini dapat ditemui di minyak nabati, kelapa dan zaitun. Minyak nabati mengandung asam lemak, lemak tak jenuh tunggal, dan antioksidan.
Minyak kelapa mencegah bintik-bintik hitam dan minyak zaitun extra virgin secara yang khusus mengandung squalene yang meningkatkan hidrasi kulit.
Minyak zaitun dapat membantu kulit tetap terhidrasi, sekaligus meningkatkan elastisitas yang mencegah garis-garis halus dan kerutan.
Gabungan minyak zaitun dan alpukat dapat membantu mengurangi penyakit alzheimer dan demensia. Mengkonsumsi alpukat sendiri bisa membantu meluruhkan sel-sel kulit mati, untuk mendapatkan kulit yang bercahaya berkat kandungan vitamin A.
- Legum
Legum atau kacang-kacangan yang berukuran lebih besar, mengandung serat, protein, mineral, karbohidrat kompleks, vitamin B dan membantu mendukung fungsi kognitif.
Kacang-kacangan pada umumnya juga mengandung antosianin dan isoflavon yang memerangi penuaan dini akibat sinar ultraviolet dan peradangan. Saponin dan fitosterol yang terkandung dalam kacang-kacangan juga membantu mencegah keriput. Â Contoh dari jenis Legum ialah, kedelai, kacang arab, carob dan asam jawa.
- Kacang dan Biji-bijian
Kacang-kacangan menyediakan protein, antioksidan, vitamin, mineral dan lemak tak jenuh. Seperti kacang almond memiliki vitamin E yang melindungi kulit dari sinar UV, memperbaiki jaringan dan membantunya tetap terhidrasi sekaligus mencegah keriput.
Kenari memiliki asam lemak omega-3, yang memperkuat membran sel kulit dan melindungi dari kerusakan akibat sinar matahari. Kacang ini mengandung polifenol yang memberikan antioksidan tinggi.
Kacang Brazil tidak hanya memiliki asam lemak omega-3 tetapi juga selenium, yang meningkatkan elastisitas kulit.
Kacang-kacangan secara umum membantu menurunkan penurunan kognitif, dan hilangnya jaringan otot sebagai efek dari penuaan.
Biji buah delima juga telah digunakan selama berabad-abad sebagai bentuk pengobatan alami. Biji delima mengandung vitamin C dan antioksidan, yang membantu mengurangi peradangan serta mencegah kerusakan akibat radikal bebas.
- Makanan Fermentasi
Makanan fermentasi dibuat melalui pertumbuhan mikroba yang terkendali. Makanan ini memiliki kemampuan anti-penuaan, anti-hipertensi, anti-inflamasi, anti-diabetes, anti-karsinogenik, dan anti-alergi.
Contohnya termasuk yogurt yang dibudidayakan, miso, kimchi, asinan kubis, dan kombucha. Sup miso mengandung antioksidan tinggi yang dapat mencegah tanda-tanda penuaan.
Kombucha mengandung AHA yang memiliki asam amino yang menghidrasi kulit. Vitamin B, C, dan D dapat meningkatkan kekencangan kulit, sementara probiotiknya mengembalikan elastisitas kulit.
- Buah
Pepaya adalah makanan super yang kaya akan antioksidan dan vitamin A, C, K dan E. Selain antioksidannya yang menangkal radikal bebas, buah ini mengandung enzim yang disebut papain yang memiliki zat anti inflamasi yang membantu anti-penuaan.
Seperti dikutip dari Daily Mail UK, mengonsumsi buah dengan daging berwarna orange dan kuning ini juga membantu tubuh untuk melepaskan sel-sel kulit mati.
Blueberry kaya akan vitamin A dan C. Blueberry juga memiliki antioksidan spesifik yang disebut antosianin, yang melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar matahari, stres, dan polusi dengan mengendalikan respons inflamasi tubuh, yang mencegah hilangnya kolagen. Buah ini juga membantu mengurangi hilangnya penglihatan dan kognisi akibat penuaan. (pri/jawapos.com)