31.4 C
Jakarta
Wednesday, July 9, 2025

Gula Pasir vs Gula Aren, Mana yang Lebih Sehat?

GULA adalah bahan pemanis yang hampir selalu hadir dalam makanan dan minuman sehari-hari. Dua jenis gula yang paling umum digunakan di Indonesia adalah gula pasir dan gula aren.

Meski sama-sama manis, keduanya memiliki perbedaan signifikan dalam hal proses pembuatan, kandungan nutrisi, dan dampaknya terhadap kesehatan.

Inilah perbandingan kandungan dan manfaat gula aren dan gula pasir untuk membantu kamu memilih pemanis yang lebih sehat dan bermanfaat bagi tubuh.

Perbandingan Kandungan Gizi Gula Pasir vs Gula Aren (per 100 gram)

Kesimpulan awal, gula aren mengandung lebih banyak mineral dan vitamin dibandingkan gula pasir yang hanya tinggi kalori tanpa nilai gizi berarti2.

Manfaat Gula Aren Dibandingkan Gula Pasir

  1. Lebih Kaya Nutrisi – Gula aren mengandung kalium, kalsium, fosfor, zat besi, dan vitamin B yang penting untuk metabolisme dan kesehatan tulang.
  2. Indeks Glikemik Lebih Rendah – Gula aren memiliki indeks glikemik sekitar 35, jauh lebih rendah dibandingkan gula pasir yang mencapai 100. Ini berarti gula aren lebih lambat menaikkan kadar gula darah.
  3. Efek Antioksidan – Kandungan vitamin B2 dan senyawa fitonutrien dalam gula aren membantu menangkal radikal bebas dan mendukung sistem imun3.
  4. Lebih Alami dan Minim Proses – Gula aren dibuat dari nira pohon aren tanpa bahan kimia tambahan, menjadikannya pemanis alami yang lebih ramah tubuh.
Baca Juga :  Sempat Kolaps saat Laga Malut Vs Bali United, Yance Sayuri Kini Sehat Kembali

Meski lebih sehat, gula aren tetap mengandung kalori dan gula sederhana. Konsumsi berlebihan tetap bisa meningkatkan risiko obesitas dan diabetes.

WHO merekomendasikan konsumsi gula tambahan tidak lebih dari 10% dari total energi harian, atau sekitar 25–30 gram per hari untuk orang dewasa.

Jika dibandingkan dari sisi nutrisi dan dampak kesehatan, gula aren lebih unggul daripada gula pasir.

Kandungan mineral, vitamin, dan indeks glikemik yang lebih rendah menjadikannya pilihan pemanis yang lebih sehat. Namun, kunci utamanya tetap pada porsi konsumsi yang bijak.

Gula aren bisa menjadi alternatif yang lebih baik, terutama bagi mereka yang ingin menjaga kadar gula darah dan asupan nutrisi harian. (nur/jpg)

Baca Juga :  Nyesel Baru Tahu! Ini 5 Kebiasaan Buruk yang Membuat Kulit Terlihat Kusam

GULA adalah bahan pemanis yang hampir selalu hadir dalam makanan dan minuman sehari-hari. Dua jenis gula yang paling umum digunakan di Indonesia adalah gula pasir dan gula aren.

Meski sama-sama manis, keduanya memiliki perbedaan signifikan dalam hal proses pembuatan, kandungan nutrisi, dan dampaknya terhadap kesehatan.

Inilah perbandingan kandungan dan manfaat gula aren dan gula pasir untuk membantu kamu memilih pemanis yang lebih sehat dan bermanfaat bagi tubuh.

Perbandingan Kandungan Gizi Gula Pasir vs Gula Aren (per 100 gram)

Kesimpulan awal, gula aren mengandung lebih banyak mineral dan vitamin dibandingkan gula pasir yang hanya tinggi kalori tanpa nilai gizi berarti2.

Manfaat Gula Aren Dibandingkan Gula Pasir

  1. Lebih Kaya Nutrisi – Gula aren mengandung kalium, kalsium, fosfor, zat besi, dan vitamin B yang penting untuk metabolisme dan kesehatan tulang.
  2. Indeks Glikemik Lebih Rendah – Gula aren memiliki indeks glikemik sekitar 35, jauh lebih rendah dibandingkan gula pasir yang mencapai 100. Ini berarti gula aren lebih lambat menaikkan kadar gula darah.
  3. Efek Antioksidan – Kandungan vitamin B2 dan senyawa fitonutrien dalam gula aren membantu menangkal radikal bebas dan mendukung sistem imun3.
  4. Lebih Alami dan Minim Proses – Gula aren dibuat dari nira pohon aren tanpa bahan kimia tambahan, menjadikannya pemanis alami yang lebih ramah tubuh.
Baca Juga :  Sempat Kolaps saat Laga Malut Vs Bali United, Yance Sayuri Kini Sehat Kembali

Meski lebih sehat, gula aren tetap mengandung kalori dan gula sederhana. Konsumsi berlebihan tetap bisa meningkatkan risiko obesitas dan diabetes.

WHO merekomendasikan konsumsi gula tambahan tidak lebih dari 10% dari total energi harian, atau sekitar 25–30 gram per hari untuk orang dewasa.

Jika dibandingkan dari sisi nutrisi dan dampak kesehatan, gula aren lebih unggul daripada gula pasir.

Kandungan mineral, vitamin, dan indeks glikemik yang lebih rendah menjadikannya pilihan pemanis yang lebih sehat. Namun, kunci utamanya tetap pada porsi konsumsi yang bijak.

Gula aren bisa menjadi alternatif yang lebih baik, terutama bagi mereka yang ingin menjaga kadar gula darah dan asupan nutrisi harian. (nur/jpg)

Baca Juga :  Nyesel Baru Tahu! Ini 5 Kebiasaan Buruk yang Membuat Kulit Terlihat Kusam

Terpopuler

Artikel Terbaru