30 C
Jakarta
Monday, September 1, 2025

Kini Kalteng Miliki Pelatih, Wasit dan Hakim Muaythai Bersertifikat

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Untuk pertama kalinya, Kalimantan Tengah (Kalteng) resmi melahirkan pelatih, wasit, dan hakim muaythai bersertifikat usai mengikuti sertifikasi angkatan pertama yang digelar di Palangka Raya.

Kegiatan ini menjadi tonggak sejarah bagi perkembangan olahraga muaythai di Bumi Tambun Bungai, setelah para peserta dinyatakan lulus melalui penilaian langsung dari Pengurus Besar (PB) Muaythai Indonesia.

Wakil Ketua II Pengurus Provinsi (Pengprov) Muaythai Kalteng, Nauval Ababil Sukarna Durasid, menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh peserta yang berhasil meraih predikat kelulusan.

“Sebagai pengurus provinsi, kami merasa terhormat karena sertifikasi ini ditatar langsung oleh PB Muaythai Indonesia. Ini bukan main-main, karena yang hadir adalah pejabat langsung dari bidang pembinaan prestasi PB,” ujar Nauval, Minggu (31/8).

Baca Juga :  Real Madrid ke Final Liga Champions, Karim Benzema : Alhamdulillah

Ia menambahkan, biasanya daerah dengan peserta hanya sekitar 10 orang seperti Kalteng cukup diwakili delegasi anggota. Namun kali ini petinggi PB yakni Wakil Ketua Umum Pengurus Besar (PB) IV Bina Prestasi (Binpres) Muaythai, Opniel dan Ketua Bidang Binpres PB Muaythai Doni hadir penuh untuk memberikan materi dan ujian.

“Ini sebuah kehormatan dan kesempatan berharga bagi Kalteng. Kami juga tidak lupa mengucapkan terima kasih kepada Ketua Umum Muaythai Kalteng Mukhtarudin yang telah banyak membantu. Sehingga kegiatan bisa berjalan dengan lancar, mayoritas biaya yang ditanggung oleh beliau digabung dengan biaya pendaftaran peserta,” jelasnya.

Sebagai Wakil Ketua II di bidang Binpres, Nauval berharap sertifikasi ini menjadi langkah awal lahirnya atlet-atlet muaythai terbaik dari Kalteng.

Baca Juga :  Boyong Sadio Mane, Real Madrid Perlu Gelontorkan Rp 3,2 Triliun

“Harapan kami setelah sertifikasi ini, daerah mampu mencetak atlet terbaik. Ini juga menjadi atensi utama dari PB Muaythai Indonesia. Kabupaten juga diingatkan agar setelah memiliki pelatih dan wasit, semakin intens menjalankan program-program pembinaan dari provinsi,” pungkasnya.(hfz)

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Untuk pertama kalinya, Kalimantan Tengah (Kalteng) resmi melahirkan pelatih, wasit, dan hakim muaythai bersertifikat usai mengikuti sertifikasi angkatan pertama yang digelar di Palangka Raya.

Kegiatan ini menjadi tonggak sejarah bagi perkembangan olahraga muaythai di Bumi Tambun Bungai, setelah para peserta dinyatakan lulus melalui penilaian langsung dari Pengurus Besar (PB) Muaythai Indonesia.

Wakil Ketua II Pengurus Provinsi (Pengprov) Muaythai Kalteng, Nauval Ababil Sukarna Durasid, menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh peserta yang berhasil meraih predikat kelulusan.

“Sebagai pengurus provinsi, kami merasa terhormat karena sertifikasi ini ditatar langsung oleh PB Muaythai Indonesia. Ini bukan main-main, karena yang hadir adalah pejabat langsung dari bidang pembinaan prestasi PB,” ujar Nauval, Minggu (31/8).

Baca Juga :  Real Madrid ke Final Liga Champions, Karim Benzema : Alhamdulillah

Ia menambahkan, biasanya daerah dengan peserta hanya sekitar 10 orang seperti Kalteng cukup diwakili delegasi anggota. Namun kali ini petinggi PB yakni Wakil Ketua Umum Pengurus Besar (PB) IV Bina Prestasi (Binpres) Muaythai, Opniel dan Ketua Bidang Binpres PB Muaythai Doni hadir penuh untuk memberikan materi dan ujian.

“Ini sebuah kehormatan dan kesempatan berharga bagi Kalteng. Kami juga tidak lupa mengucapkan terima kasih kepada Ketua Umum Muaythai Kalteng Mukhtarudin yang telah banyak membantu. Sehingga kegiatan bisa berjalan dengan lancar, mayoritas biaya yang ditanggung oleh beliau digabung dengan biaya pendaftaran peserta,” jelasnya.

Sebagai Wakil Ketua II di bidang Binpres, Nauval berharap sertifikasi ini menjadi langkah awal lahirnya atlet-atlet muaythai terbaik dari Kalteng.

Baca Juga :  Boyong Sadio Mane, Real Madrid Perlu Gelontorkan Rp 3,2 Triliun

“Harapan kami setelah sertifikasi ini, daerah mampu mencetak atlet terbaik. Ini juga menjadi atensi utama dari PB Muaythai Indonesia. Kabupaten juga diingatkan agar setelah memiliki pelatih dan wasit, semakin intens menjalankan program-program pembinaan dari provinsi,” pungkasnya.(hfz)

Terpopuler

Artikel Terbaru

/