Boyong Sadio Mane, Real Madrid Perlu Gelontorkan Rp 3,2 Triliun

Sewindu sudah
tak ada pemain Afrika yang berkostum Real Madrid lagi. Pasca Mahamadou Diarra
meninggalkan Valdebebas, kamp latihan Real, pada Januari 2011, habislah wakil
negara-negara dari Benua Hitam di klub tersebut. Diarra berstatus sebagai
pemain Real sejak di musim 2006 hingga 2011.

Sebelum Diarra, wakil Afrika di klub yang berjuluk Los Merengues
tersebut ada Geremi Njitap (1999 – 2003) dan Javier Balboa (2006 – 2008).
Sejatinya masih ada Samuel Eto’o. Tapi, Eto’o tak pernah main di tim utama
Real. Dan, kesempatan mencicipi label sebagai galactico di
Real itu ada di depan mata Sadio Mane.

Marca melaporkan, Real tertarik menambahkan Supermane, julukan Mane,
dalam daftar belanjanya musim panas ini. Liverpool pernah disebutkan mematok
nominal EUR 200 juta (Rp 3,2 triliun) bagi klub mana saja yang menginginkan
tenaga peraih Golden Boot Premier League musim lalu itu. Angka yang sangat
fantastis.

Padahal, Real sepanjang musim panas ini telah menggelontorkan EUR 303
juta (Rp 4,86 triliun) di bursa transfer, termasuk juga megatransfer Eden
Hazard. ”Real menyertakan (Marco) Asensio dalam transfer ini,” klaim sumber
dekat Real. Ya, seperti diketahui, tactician Liverpool Juergen Klopp termasuk
pengidola Asensio.

AS sempat
mengklaim market value Asendios, julukan Asensio, sekitar EUR 90 juta (Rp 1,44
triliun). Tidak sampai separo dari nilai yang diminta Liverpool agar melepaskan
salah satu mesin golnya dua musim terakhir itu. Walau, ada rumor winger 24
tahun Pantai Gading Nicolas Pepe akan jadi pengganti Mane andai pergi dari
Liverpool.

Analis keuangan Inggris Kieran Maguire menilai kecil peluang Liverpool
untuk bersedia melepas salah satu pemain terbaiknya itu. ”Liverpool runner up
Premier League, mereka sukses mendulang banyak uang dari hak siar televisi
lebih tinggi dari Manchester City (jawara Premier League). Itu belum termasuk
pendapatan sebagai juara Liga Champions,” tutur Maguire, seperti dikutip Daily
Express.

Dengan seperti itu klub berjuluk The Reds tersebut tak perlu susah-susah
melego pemain kuncinya untuk mendapat banyak uang. Sebaliknya, Liverpool akan
mempunyai daya tarik saat musim panas ini. ”Faktanya, Liverpool tak perlu
menjual pemainnya, dan pemain juga tak perlu pergi,” sambung Maguire.(jpc)

Pemain asal Afrika di Real Madrid

Geremi Njitap 1999-2003

Javier Balboa 2006-2008

Mahamadou Diarra 2006-2011

Sewindu sudah
tak ada pemain Afrika yang berkostum Real Madrid lagi. Pasca Mahamadou Diarra
meninggalkan Valdebebas, kamp latihan Real, pada Januari 2011, habislah wakil
negara-negara dari Benua Hitam di klub tersebut. Diarra berstatus sebagai
pemain Real sejak di musim 2006 hingga 2011.

Sebelum Diarra, wakil Afrika di klub yang berjuluk Los Merengues
tersebut ada Geremi Njitap (1999 – 2003) dan Javier Balboa (2006 – 2008).
Sejatinya masih ada Samuel Eto’o. Tapi, Eto’o tak pernah main di tim utama
Real. Dan, kesempatan mencicipi label sebagai galactico di
Real itu ada di depan mata Sadio Mane.

Marca melaporkan, Real tertarik menambahkan Supermane, julukan Mane,
dalam daftar belanjanya musim panas ini. Liverpool pernah disebutkan mematok
nominal EUR 200 juta (Rp 3,2 triliun) bagi klub mana saja yang menginginkan
tenaga peraih Golden Boot Premier League musim lalu itu. Angka yang sangat
fantastis.

Padahal, Real sepanjang musim panas ini telah menggelontorkan EUR 303
juta (Rp 4,86 triliun) di bursa transfer, termasuk juga megatransfer Eden
Hazard. ”Real menyertakan (Marco) Asensio dalam transfer ini,” klaim sumber
dekat Real. Ya, seperti diketahui, tactician Liverpool Juergen Klopp termasuk
pengidola Asensio.

AS sempat
mengklaim market value Asendios, julukan Asensio, sekitar EUR 90 juta (Rp 1,44
triliun). Tidak sampai separo dari nilai yang diminta Liverpool agar melepaskan
salah satu mesin golnya dua musim terakhir itu. Walau, ada rumor winger 24
tahun Pantai Gading Nicolas Pepe akan jadi pengganti Mane andai pergi dari
Liverpool.

Analis keuangan Inggris Kieran Maguire menilai kecil peluang Liverpool
untuk bersedia melepas salah satu pemain terbaiknya itu. ”Liverpool runner up
Premier League, mereka sukses mendulang banyak uang dari hak siar televisi
lebih tinggi dari Manchester City (jawara Premier League). Itu belum termasuk
pendapatan sebagai juara Liga Champions,” tutur Maguire, seperti dikutip Daily
Express.

Dengan seperti itu klub berjuluk The Reds tersebut tak perlu susah-susah
melego pemain kuncinya untuk mendapat banyak uang. Sebaliknya, Liverpool akan
mempunyai daya tarik saat musim panas ini. ”Faktanya, Liverpool tak perlu
menjual pemainnya, dan pemain juga tak perlu pergi,” sambung Maguire.(jpc)

Pemain asal Afrika di Real Madrid

Geremi Njitap 1999-2003

Javier Balboa 2006-2008

Mahamadou Diarra 2006-2011