GP STYRIA yang
berlangsung besok bakal menjadi balapan bersejarah. Momen tersebut akan menjadi
penanda race ke-900
MotoGP.
Harold Daniell
menjadi pemenang edisi pertama kelas GP 500 cc pada ajang Isle of Man TT 71
tahun yang lalu. Sedangkan Andrea Dovizioso menjadi kampiun balapan ke-899 yang
berlangsung di Red Bull Ring pekan lalu.
Nah, tantangan
besar menanti Dovi –sapaan karibnya– untuk mempertahankan status
quo di Austria. Apalagi, Dovi selalu menang dalam dua balapan
terakhir di sana.
Bahkan, Ducati
selalu mendominasi race sejak Red Bull
Ring kembali ke kalender MotoGP pada 2016 lalu. Upaya Dovi tentu saja tidak
akan berlangsung mudah akhir pekan ini. Dia memang masih menjadi favorit pada
GP Styria.
Namun, rider Italia
itu punya pesaing tangguh di grid musim ini.
Performa
mengerikan motor KTM bisa menjadi ganjalan buat Dovi. Aksi Pol Espargaro dan
Brad Binder bersama RC16 patut menjadi perhatian paddock Ducati. KTM
juga menjelma sebagai salah satu motor terkuat di grid musim ini. Bahkan,
Binder memberikan kemenangan pertama tim pabrikan Austria itu pada GP Ceko
sebelumnya.
Sedangkan
Espargaro tampil agresif dalam dua balapan terakhir. Pekan lalu dia berpotensi
memenangi balapan GP Austria. Sayang, dia terjatuh setelah terlibat senggolan
dengan rider KTM
Tech3 Miguel Oliveira.
Dovi menyebut
RC16 sebagai motor yang aneh dengan segala perubahan signifikan yang dilakukan
KTM.
’’Karena mereka
memiliki karakteristik yang sangat berbeda, mereka bisa melakukan akselerasi
dengan sangat baik,†papar Dovi dilansir Autosport.
Rider 34 tahun itu menyebut, Binder berhasil mengendarai RC16
dengan begitu mudah. Berbeda dengan Johann Zarco ketika masih bersama KTM musim
lalu.
’’Yang pasti,
mereka (KTM) melakukan langkah besar,†terang Dovi.
Selain KTM,
Yamaha menjadi ancaman. Rider Pramac Ducati
Jack Miller pun bisa kembali menjadi kuda hitam pada balapan besok.
Miller melesat
tercepat dengan 1 menit 23,859 detik pada sesi pertama latihan bebas (FP)
kemarin. Dia terpaut 0,004 detik lebih cepat dari Dovi. Pada FP2, giliran
jagoan KTM Pol Espargaro yang mencetak waktu tercepat 1 menit 23,638 detik.
Zarco Start dari Pit Lane
Stewards MotoGP
telah menyelesaikan investigasi pascainsiden yang melibatkan Johann Zarco dan
Franco Morbidelli pada GP Austria pekan lalu.
Panel stewards yang
terdiri atas Bill Cumbow, Freddie Spencer, dan Ralph Bohnhorst menyatakan, ada
bukti tindakan yang tidak bertanggung jawab dari Zarco.
Dia dianggap
tidak memperhatikan keselamatan pembalap lain.
Hasilnya, rider Prancis
itu dinyatakan bersalah dan dijatuhi penalti start dari pit
lane pada balapan berikutnya. Namun, hingga kemarin, Zarco
belum mengikuti dua sesi latihan bebas di Red Bull Ring setelah menjalani
operasi skafoid tangan kanan.